12/12/2025
Cerita Duka dari Lantai 2 Indomaret Parepare
Malam Rabu (10/12/25), suasana di sekitar Indomaret Jenderal A. Yani KM 3, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, berubah drastis. Biasanya tempat itu ramai—motor lalu-lalang, orang turun beli kebutuhan. Tapi malam itu? Hening, cemas, dan penuh tanya.
Warga digegerkan oleh penemuan seorang perempuan 27 tahun yang ditemukan tergantung di kamar kost lantai dua, tepat di atas minimarket tersebut. Orang-orang berdesakan, sebagian berbisik, sebagian tak sanggup menatap lama.
Korban diketahui berasal dari Kabupaten Bone dan bekerja di Kota Parepare. Tak ada tanda-tanda sebelumnya. Tak ada kabar buruk. Tak ada keluhan. Itu yang bikin semua orang makin terkejut.
---
“Informasi awal dari temannya…”
Kapolsek Ujung, AKP Muh. Nur Parape, yang turun langsung ke lokasi, menjelaskan bagaimana laporan itu masuk.
> “Informasi awal dari temannya. Setelah laporan masuk, anggota langsung menuju TKP untuk pengecekan. Saat masuk ke kamar, korban sudah ditemukan dalam posisi gantung diri,” ujar Kapolsek.
Tim Inafis dan Resmob Polres Parepare ikut melakukan olah TKP, memastikan apakah ada unsur lain yang perlu dicurigai.
> “Penjelajaran oleh unit identifikasi sudah dilakukan. Setelah itu korban dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan,” tambahnya.
---
Pesan Terakhir yang Bikin Merinding
Yang paling menghantam batin justru datang dari rekan kerja korban. Suaranya bergetar saat bercerita.
Katanya, korban tidak pernah menunjukkan perubahan sikap. Tidak pernah curhat. Tidak pernah mengeluh. Bahkan pagi sebelum kejadian, ia masih bercanda dan bekerja seperti biasa.
Namun ada satu hal yang membuat semua orang lemas: pesan terakhir di grup kerja.
> “Tadi pagi ji dia kirim pesan di grup… dia bilang capek ma hidup, maaf semua nah, tidak bisama, maaf sahabatku kalau ada salahku semua. Kabari keluargaku nanti nah kalau tidak adama. Itu pesannya,” ungkap rekan korban.
Ironisnya, setelah pesan itu, korban masih sempat membeli kopi dan bercanda seakan tidak terjadi apa-apa.
Rekan korban juga mengatakan bahwa ia sering melihat korban menelepon seseorang, tapi tidak tahu dengan siapa.
> “Sering menelpon, tapi tidak tahu dengan siapa. Kita juga tidak bisa ikut campur karena sama-sama sibuk kerja,” ujarnya.
Korban diketahui bekerja di sebuah usaha teknik di Parepare.
---
Polisi Masih Menyelidiki Motifnya
Hingga saat ini, kepolisian masih menelusuri apa yang sebenarnya terjadi:
rekaman komunikasi terakhir korban,
pesan pribadi,
dan keterangan rekan kerja serta lingkungan kost.
Jenazah korban kini berada di rumah sakit untuk visum sebelum diserahkan ke keluarga.
Sementara itu, warga sekitar Lapadde masih larut dalam suasana duka dan tanya: apa beban sebesar itu hingga seorang perempuan muda memilih jalan setragis ini?
---
Jika kamu sedang menghadapi situasi berat, jangan simpan sendiri. Bicarakan pada orang terdekat, atau cari bantuan profesional. Ingat, hidupmu terlalu berharga untuk kamu tanggung sendiri bebannya.