https://www.facebook.com/115602154728923/

Suka Kucing, Jalan Sekumpul, Martapura (2025)

01/10/2025

Kucing Pencuri Ikan yang Ternyata Menjadi Penyelamat Seorang Lansia

Kisah ini bermula dari pasar lokal di mana para pedagang resah dengan seekor kucing yang setiap hari mencuri ikan. Awalnya, mereka menganggapnya hanya sebagai hewan liar yang lapar. Kucing itu bergerak cepat: mencuri seekor ikan lalu menghilang di jalanan sempit. Para pedagang semakin marah karena kerugiannya terjadi berulang kali.

Akhirnya, pihak kepolisian setempat ikut turun tangan. Mereka memutuskan untuk membuntuti kucing tersebut demi mengetahui ke mana ia membawa hasil curiannya. Ternyata, apa yang mereka temukan jauh dari dugaan.

Kucing itu tidak bersembunyi untuk makan sendiri. Ia membawa ikan curiannya ke sebuah rumah sederhana. Dengan cekatan, ia melompat ke jendela dan meletakkan ikan di samping seorang pria lanjut usia yang terbaring lemah. Lansia itu terlalu sakit dan rapuh untuk mencari makan sendiri. Kucing yang setia ini rupanya sudah lama merawat tuannya dengan cara mencuri makanan agar sang pria tetap bisa bertahan hidup.

30/09/2025

Pengendara Mitsubishi Pajero menabrak rumah warga di Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel). Mobil tersebut dikendarai seorang remaja berusia 15 tahun.

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan peristiwa terjadi pada Minggu (28/9/2025) dini hari. Dua rumah warga rusak setelah ditabrak.

"Benar, dua pagar pembatas dari dua rumah tersebut rusak," kata Bambang, Senin (29/9).

Dia mengatakan kecelakaan itu berawal ketika kendaraan melaju keluar dari Jalan Kuricang Raya. Kendaraan tersebut melaju dalam kecepatan sedang.

"Pada saat masih berada di dalam kompleks perumahan, salah arah dan mundur," bebernya.

Saat itu pengemudi salah menginjak pedal mobil sehingga melaju dan menabrak rumah warga di kanan jalan.

"Rumah yang berada di samping juga roboh bagian tembok pagar depan," ungkapnya.

Kecelakaan ini diselesaikan secara musyawarah. Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.

"Kejadian ini diselesaikan dengan musyawarah kekeluargaan dan membuat surat pernyataan kesepakatan bersama di depan ketua RW dan RT setempat," ucapnya.

30/09/2025

Di mana posisi S**arno saat Pas**an Cakrabirawa menculik para jenderal pada 30 September hingga 1 Oktober dini hari pada tahun 1965?

Saat Gerakan 30 September 1965 terjadi, B**g Karno, menurut keterangan salah satu ajudannya bernama Bambang Widjanarko, tidak berada di Istana Merdeka, Jakarta.

Pada 30 September 1965 sekitar pukul 23.00, Kolonel Bambang memohon petunjuk S**arno apakah akan ada perubahan acara pada keesokan hari, yaitu tanggal 1 Oktober 1965. Bambang menyebutkan, salah satu jadwal B**g Karno pada 1 Oktober 1965 adalah bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Leimena dan Pangad Jenderal Ahmad Yani.

Namun keesokan paginya, setelah acara gladi resik peringatan HUT ABRI di Parkir Timur Senayan, Bambang tidak menemukan Presiden Soekarno di Istana Merdeka.

Bambang lalu mendapat kabar dari Kolonel Sumirat dan AKBP Mangil Martowidjojo soal keberadaan Soekarno. Rupanya, pada 30 September 1965 malam, B**g Karno menginap di rumah Ibu Dewi (Ratna Sari Dewi) di Wisma Yaso, Jalan Gatot Subroto.

Sekitar pukul 06.00 paginya, B**g Karno yang diantar oleh Pak Mangil dan dikawal oleh pengawal pribadinya, pergi meninggalkan kediaman Ibu Dewi menuju Istana Merdeka.

Tapi di tengah perjalanan menuju istana, B**g Karno pindah haluan ke rumah istri keduanya, Haryati, yang terletak di Slipi. Alasannya pindah haluan karena dia mendapat kabar bahwa Istana Merdeka telah dikepung pas**an yang tak dikenal.

Menurut Bambang, pada pagi hari 1 Oktober 1965, Istana Merdeka memang benar telah dikelilingi pas**an bersenjata lengkap dengan kain berwarna kuning melingkar di leher.

Dari Slipi, S**arno mendapat saran untuk segera mengungsi ke Halim Perdanakusuma. Mengenai hal ini, Bambang tidak menyebutkan saran itu berasal dari siapa.

Setiba di Halim Perdanakusuma, B**g Besar disambut oleh Panglima Angkatan Udara Omar Dhani dan segera ditempatkan di rumah seorang perwira tinggi. Dia sampai di Halim Perdanakusuma sekitar pukul 09.00 pagi yang rencananya untuk menemui beberapa perwakilan Angkatan Darat yang hendak menemuinya di Istana Merdeka beberapa jam sebelumnya.

Tapi setibanya Presiden Soekarno di Halim Perdanakusuma, para jenderal yang akan dipertemukan dengannya telah gugur dan mayat mereka disebutkan dibuang ke dalam sebuah sumur yang dikenal Lubang Buaya. Tak jauh dari Halim Perdanakusuma.

Baca artikel selengkapnya di sini https://intisari.grid.id/read/03100365/di-malam-penculikan-para-jenderal-tni-ad-bung-karno-ternyata-sedang-bergadang-bersama-dewi

**arno

30/09/2025

Pada 2020, Rhea Bullos, seorang gadis Filipina berusia 11 tahun, berlari tanpa sepatu karena orang tuanya tidak mampu membelinya. Sebagai gantinya, ia membalut kakinya dengan perban dan menggambar logo Nike. Dengan solusi improvisasi itu, ia berhasil meraih medali emas di lomba 400, 800, dan 1.500 meter dalam kompetisi regional. “Saya bermimpi mewakili Filipina,” ujarnya saat itu. Prestasinya menginspirasi banyak orang hingga sebuah merek olahraga memberinya sepatu asli. Sebuah contoh ketangguhan.

30/09/2025

Aisar Khaled nampaknya masih kesal dengan insiden dirinya diusir ketika memberikan bantuan kepada korban banjir di Bali beberapa waktu lalu.

Pada video terbarunya yang diunggah akun Instagram tante.rempong.official, Aisar Khaled secara terbuka membandingkan perlakuan yang diterimanya dengan nasib jutaan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di negara asalnya, Malaysia.

Aisar Khaled merasa perlakuan yang diperolehnya ketika memberi bantuan di Bali itu tak adil. Ia menyoroti bagaimana jutaan WNI, baik yang memiliki izin resmi maupun tidak dapat bekerja di Malaysia tanpa ada seruan untuk mengusir mereka.

Sedangkan, Aisar Khaled merasa lebih banyak orang Indonesia yang mencari rezeki di Malaysia. Namun, hanya dirinya orang dari Malaysia yang mencari pekerjaan di Indonesai justru diusir.

30/09/2025

https://s.shopee.co.id/30f01ceDgZ
Bayangkan begini: pertama kali saya coba pel mop dengan bak air ini, rasanya beda banget dengan pel biasa. Biasanya kalau ngepel itu tangan pegel harus peras manual, air kotor belepotan, hasil pun kadang kurang bersih. Tapi dengan mop ini, tinggal celup – tekan – putar, air kotor langsung terbuang ke baknya, mop jadi kering seketika, dan siap lagi dipakai.

Yang bikin puas banget, lantai cepat kering, nggak licin, bersih maksimal tanpa harus bolak-balik peras dengan tangan. Rumah jadi terasa lebih nyaman dan wangi karena debu sama noda benar-benar keangkat. Bahkan sudut-sudut yang biasanya sulit dijangkau, mop ini bisa masuk dengan mudah.

Setelah beberapa kali pakai, saya jadi mikir: “Kenapa nggak dari dulu pakai pel ini ya?” Praktis, hemat tenaga, dan bikin pekerjaan rumah lebih cepat selesai. Apalagi sekarang masih ada promo harga lebih murah dari biasanya, jadi sayang banget kalau dilewatkan.

Serius, begitu coba sekali pasti ketagihan—rasanya ngepel jadi pekerjaan paling gampang dan menyenangkan di rumah. ✨

Cek harganya klik link dibawah 👇 👇 👇
https://s.shopee.co.id/30f01ceDgZ

30/09/2025

Cewe bertato berhati malaikat..❤️

Anak jalanan yang hampir m4ti di selamatkan dan di adopsi cewe bertato❤️

Kisah seorang anak balita yang di tinggal pergi oleh orang tuanya di sebuah tempat di Afrika, Anak kecil ini sangat lemah karena kekurangan cairan dan sudah tak makan berhari hari.
Dan kebetulan cewe bertato ini tak sengaja melalui jalan itu, hatinya tergerak oleh belas kasihan, wanita bertato inipun memberikan minum yang di bawanya dan menanyakan identitas anak tersebut, ternyata ia di tinggal pergi oleh orang tuanya, lalu wanita bertato ini tak tega meninggalkan anak itu, "pasti ia akan m4ti kalau tidak saya bawa dan rawat" ungkapnya. Lalu sang wanita bertato ini membawa anak ini dan merawatnya dan menyekolahkan anak tersebut kemudian membimbingnya hingga sucses,

Dari kisah ini kita belajar bahwa terkadang sesuatu yang kiat buang seperti sampah, di pungut orang lain seperti berlian.

30/09/2025

Konten kreator Muhammad Denham membagikan pendapatnya tentang penyelenggaraan MotoGP di Mandalika,

"Aku benar-benar bingung dan aku benar-benar agak kesal," ujarnya di awal video.

Lebih lanjut ia menjelaska, dirinya telah melihat banyak hal menakjubkan pada MotoGP Mandalika. la memuji sirkuit dan lokasi yang luar biasa.

la berekspektasi balapan tersebut akan benar-benar dipadati penonton, mengingat jumlah penduduk Indonesia yang sangat banyak.

"Dan aku melihat data, dan itu membuat aku semakin bingung. Mandalika yang sangat cantik, memiliki 121 ribu orang yang datang tahun lalu, 2024," paparnya.

"Orang Indonesia adalah orang yang paling bersemangat yang pernah kulihat seumur hidup, dan hanya 121 ribu orang yang datang," sambungnya.

Video tersebut ramai dikomentari netizen. Ada yang memberikan pendapat mereka terkait lokasi sirkuit.

"Mandalika terletak tidak di center island dan untuk ke sana memerlukan uang yg cukup banyak, untuk tiket pesawat, hotel dan tiket nonton. beda cerita kalo sirkuit nya berada di Java island bro.." ujar netizen.

Tapi ada juga yang setuju dengan pendapat Denham tersebut.

"malu banget langsung kena tampar orang luar gini mana omongannya bener Ig" tambah yang lain.

Sc: inilah com

30/09/2025

Pernah nggak sih kamu merasa ada yang kurang waktu bikin kopi di rumah? Dulu saya sering pakai penyeduh biasa dari plastik dan logam, hasilnya memang jadi, tapi rasanya… ada aja yang nggak pas. Entah terlalu pahit, terlalu cepat dingin, atau bahkan aroma kopinya hilang sebelum sempat dinikmati. Sampai akhirnya saya coba penyeduh kopi berbahan keramik ini, dan jujur aja, rasanya kaya menemukan rahasia baru dalam menikmati kopi.

Pertama kali dipakai, saya langsung sadar kalau keramik itu punya keunggulan alami: dia bisa menjaga suhu air lebih stabil dibanding bahan lain. Alhasil, proses ekstraksi bubuk kopi jadi lebih seimbang. Bukan cuma bikin kopi lebih enak, tapi juga lebih konsisten setiap kali seduh. Rasanya tuh lembut, aromanya keluar maksimal, dan tidak ada rasa "asing" karena keramik itu netral—nggak ada campuran rasa logam atau plastik yang mengganggu.

Yang paling saya s**a, bentuknya sederhana tapi elegan. Waktu disimpan di meja dapur, penyeduh keramik ini malah jadi semacam pajangan yang bikin ruangan terlihat estetik. Jadi bukan cuma fungsional, tapi juga mempercantik suasana. Bahkan tamu yang datang ke rumah pernah penasaran, “Eh, itu apa sih? Bagus banget bentuknya.” Begitu saya seduhkan kopi pakai ini, mereka malah minta link belinya.

Selain itu, perawatannya gampang banget. Tinggal dibilas air hangat, selesai. Nggak gampang berbau, nggak gampang berkerak, dan awet dipakai jangka panjang. Saya pribadi sudah merasakan manfaatnya: lebih hemat karena nggak perlu sering beli alat baru, lebih puas karena rasa kopi jauh lebih nikmat, dan ada rasa tenang setiap kali bikin kopi karena prosesnya terasa ritual yang menenangkan.

Buat saya, penyeduh kopi keramik ini bukan sekadar alat—tapi teman setiap pagi yang bikin mood lebih bagus sebelum mulai aktivitas. Kadang saya sampai mikir, kenapa nggak coba dari dulu ya? Karena setelah pakai ini, balik lagi ke alat lama rasanya mustahil.

Kalau kamu penasaran dan pengen merasakan pengalaman ngopi yang beda, mungkin ini saatnya coba sendiri. Percaya deh, sekali pakai… kamu bakal ngerti kenapa alat sederhana ini bisa bikin kopi terasa luar biasa.

👉 [Klik link di bawah ini dan rasakan bedanya sendiri!]
https://s.shopee.co.id/8fJMemkdio

29/09/2025

Salah satu lembaga Kelompok Bermain (KB) Raudhatul Athfal (RA) dan madrasah di Kelurahan Juncangcang, Pamekasan, Jatim memilih program makan di sekolah sendiri daripada tawaran makan bergizi gratis (MBG), Selasa (23/9/2025). Lembaga KB-RA Insan Cendikia dan MI Alquran Internasional (MIQI) Darussalam sudah melaksanakan program makan di sekolah sejak tiga tahun lalu.
Menurutnya, penolakan terhadap SPPG bukan karena tidak ingin menerima MBG. Tapi karena wali murid sudah meminta pihak lembaga melanjutkan program sekolah yang sudah berjalan lama.

Pada awal MBG ada, kami kumpulkan wali murid dan tawari. Apakah kita menerima MBG atau tetap melanjutkan program sekolah. Ternyata mereka lebih memilih program kami dilanjut," katanya.

Dikatakan, setiap pukul 09.00 siswa sudah berkumpul untuk makan bersama. Menu yang disediakan setiap hari berbeda-beda dan sudah terjadwal dalam sebulan.

"Kadang ada siswa alergi pada lauk atau masakan tertentu. Sehingga kiita sesuaikan dengan apa yang diinginkan siswa," katanya

Suherman menyampaikan, bahan pokok untuk makan siswa dipastikan bagus. Sebab dimasak sejak pagi. Sehingga pukul 09.00, siswa bisa menikmati makanan dalam kondisi masih hangat. "Mungkin ini salah satunya kenapa wali murid tetap meminta program di sekolah dilanjutkan," ucapnya.

Ditanya soal anggaran untuk makan bersama siswa, Suherman menyampaikan, memang ada iuran Rp 5.000 setiap hari untuk makan siswa. Namun hal itu sudah disetujui oleh semua wali murid dan tidak ada keluhan.

Dia menjelaskan, iuran Rp 5.000 per hari untuk mengganti uang saku atau uang jajan siswa. Siswa sudah diminta tidak membeli jajan selama di lingkungan sekolah.

Sejak sekolah ini beroperasi, kami memang tidak berlakukan kantin atau berjualan jajan di sekolah," ucapnya.

Dikatakan, selama 3 tahun tidak pernah ada keluhan dari wali murid. Sebab uang saku siswa dinilai lebih irit dari uang jajan. "Iuran bisa dibayar setiap hari atau setiap bulan. Bahkan jika ada walimurid yang kesulitan bayar akan mendapatkan subsidi dari sekolah," ucapnya

29/09/2025

🔥 Pendiri Patung GWK, I Nyoman Nuarta: “Tembok Itu Bukan Urusan Saya, GWK Sudah Bukan Milik Saya Lagi” 🔥

Polemik pagar tembok yang menutup akses jalan warga Banjar Adat Giri Dharma, Ungasan, ikut menyeret nama besar seniman pendiri Patung GWK Cultural Park, I Nyoman Nuarta. Namun, ia menegaskan tak tahu-menahu soal tembok itu.

👉 “Bahwa urusan tembok itu saya tidak tahu menahu karena zaman saya tidak ada itu. Saya tidak ikut urusan GWK, tidak boleh ikut karena saya bukan pemilik lagi,” ujarnya lewat sambungan telepon, Senin (29/9/2025).

Nuarta menegaskan, sejak GWK diambil alih PT Alam Sutera Realty Tbk, dirinya sudah tak punya wewenang lagi. Ia bahkan rela melepas kepemilikan demi satu tujuan: patung GWK berdiri 100 persen rampung dan menjadi ikon nasional.

Namun, pernyataan Nuarta juga memicu kontroversi. Ia menyinggung bahwa pemerintah daerah sempat menolak ketika dirinya menawarkan GWK untuk dikelola negara.

“Jangan sekarang sudah terkenal dimiliki swasta terkesan berbeda. Saya buat GWK untuk orang Bali, tapi orang Balinya sendiri tidak mau,” tegasnya.

😮 Menariknya, Nuarta juga menyebut pagar yang dulu ia rencanakan hanyalah pagar besi untuk keamanan dari binatang liar, bukan tembok masif seperti sekarang yang justru menutup akses jalan warga.

Meski begitu, ia menegaskan hubungannya dengan warga Banjar Adat Giri Dharma tetap baik. Bahkan ia menyebut isu yang kini bergulir bisa saja dipanaskan pihak-pihak tertentu.
👉 “Kan bisa diselesaikan dengan komunikasi antara manajemen GWK, warga, dan pemerintah. Itu bisa selesai,” ucapnya.

✨ Patung GWK sendiri digagas sejak 1989, melewati masa-masa sulit, hingga akhirnya rampung pada 2018 dan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo. Sebuah perjalanan panjang yang memakan waktu 28 tahun dengan segala kontroversi dan pengorbanan.

Kini publik menunggu, apakah suara Nuarta ini akan meredam konflik, atau justru menambah bara dalam polemik tembok GWK?

29/09/2025

✨ CUCI PIRING JADI CEPAT & HEMAT! ✨
Sunlight Jeruk Nipis 100 🌿 kemasan 1 Liter, bikin lemak & noda bandel langsung hilang!
Harga super terjangkau 👉 stok terbatas, jangan sampai kehabisan!

👉 Klik link ini sekarang sebelum habis! 🔗
https://s.shopee.co.id/4q6dIDKD0q

Suka Kucing

01/10/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

30/09/2025

29/09/2025

29/09/2025

29/09/2025

Address

Website

Alerts

Contact The Business

Shortcuts

Share

Category