10/04/2025
Buat yang s**a Berpetualang, Mungkin tempat ini bisa menjadi salah satu dari list kalian😊🙏
Tanah Laut, borneoinfonews.com - Di kaki Pegunungan Meratus, tepatnya di Desa Sungai Bakar, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, tersembunyi sebuah destinasi alam yang eksotis namun jarang terdengar: Gua Marmer. Dulunya ramai dikunjungi, gua ini sempat terlupakan akibat maraknya aktivitas tambang bijih besi di sekitarnya.
Kini, Gua Marmer kembali mencuri perhatian. Keindahan dinding-dindingnya yang tersusun dari batu marmer alami, serta bentuk langit-langit gua yang menyerupai kubah masjid, menjadi daya tarik tersendiri bagi para pencinta alam. Meski akses menuju lokasi cukup menantang, petualangan menuju gua justru menjadi bagian dari daya pikatnya.
Suasana dalam gua begitu kontras—hening, lembap, dan gelap, namun penuh kehidupan. Kelelawar bergelantungan, suara burung gua bersahutan, hingga sesekali tampak monyet liar di sekitar mulut gua. Ekosistemnya masih sangat alami dan belum tersentuh modernisasi.
Salah satu pengunjung, pemilik akun Instagram , membagikan pengalamannya menjelajahi Gua Marmer bersama teman-temannya. “Awalnya cuma iseng nyari tempat yang belum banyak dikunjungi. Ternyata luar biasa. Rasanya seperti masuk ke dunia lain, apalagi bareng teman-teman,” ujar Riswan saat dihubungi.
Foto-foto kebersamaan mereka di mulut gua pun menarik perhatian, Unggahan itu menjadi titik balik—Gua Marmer tak hanya menyimpan keindahan, tapi juga membangkitkan rasa penasaran akan alam Kalimantan yang masih tersembunyi.
Perlu kalian ketahui, Gua Marmer adalah bagian penting dari lanskap Geopark Meratus. Ia menyimpan potensi besar sebagai wisata edukatif berbasis masyarakat, yang mengangkat nilai geologi, ekologi, dan pelestarian. Sebuah tempat yang sunyi, namun kini mulai berbicara kembali—lewat langkah-langkah kecil para penjelajah. (Bin)
Editor: Rasyad
