Independent Movement

Independent Movement Api yang melelehkan sutera dan membengkokkan besi akan mengeraskan baja!

“Sejarah menyebut orang-orang terhebat adalah mereka yang telah memuliakan diri dengan bekerja demi kebaikan bersama; pe...
23/11/2025

“Sejarah menyebut orang-orang terhebat adalah mereka yang telah memuliakan diri dengan bekerja demi kebaikan bersama; pengalaman mengakui bahwa orang yang paling bahagia adalah mereka yang telah membahagiakan banyak orang.” Karl Marx, Renungan Seorang Pemuda (1835)

Selengkapnya:

Pada Rabu pagi, 15 Oktober 2025, kami kehilangan seorang pejuang sejati. Kamerad Timothy, yang telah berjuang tanpa kenal lelah melawan kapitalisme. Dia meninggalkan kami dengan kenangan tentang kegigihannya dalam perjuangan sosialisme.

"Tidak ada kepemimpinan yang jelas. Namun intinya, kondisi massa sudah begitu parahnya untuk menunggu adanya kepemimpina...
23/11/2025

"Tidak ada kepemimpinan yang jelas. Namun intinya, kondisi massa sudah begitu parahnya untuk menunggu adanya kepemimpinan. Kaum muda terutama tidak akan menunggu dengan sabar hingga kondisinya benar-benar matang untuk berjuang."

"Fitur menonjol lainnya dari semua pergolakan revolusioner ini adalah bagaimana generasi baru kaum muda ini mendobrak masuk ke panggung perjuangan. Kaum muda, yang masa depannya dirampas, tidak akan kehilangan apapun kecuali rantai mereka. Mereka merupakan lapisan paling energetik yang tidak terbebani oleh kekalahan-kekalahan di masa lalu. Di mana pun mereka dapat ditemukan di garis depan."

- Revolutionary Communist International

Selengkapnya:

Revolusi yang menggulingkan rezim-rezim lama di Sri Lanka dan Nepal menunjukkan kekuatan massa, namun tanpa kepemimpinan revolusioner yang jelas, kemenangan tersebut hanya kemenangan semu, tanpa perubahan struktural yang nyata.

"Kepada kaum muda yang kemarin telah menunjukkan keberanian dan tekad berjuang, tugas kalian baru saja dimulai. Bahkan b...
23/11/2025

"Kepada kaum muda yang kemarin telah menunjukkan keberanian dan tekad berjuang, tugas kalian baru saja dimulai. Bahkan bila pemberontakan kemarin berhasil mencapai apa yang dicapai di Nepal dan Madagaskar, kita tidak akan puas hanya mengganti satu rejim dengan rejim lainnya. Revolusi 1998 telah menunjukkan bahwa penggantian rejim saja tidak akan membawa perubahan fundamental bagi rakyat pekerja. Yang diperlukan adalah penumbangan relasi produksi borjuis. Yang diperlukan adalah revolusi sosialis. Inilah cita-cita yang harus kalian tetapkan."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Selengkapnya:

Pada 25 Agustus, tuntutan “Bubarkan DPR” muncul spontan dari massa yang tidak terorganisir, terutama anak muda. Aksi ini menjadi cerminan ketidakpuasan yang sudah dipersiapkan lama oleh kondisi objektif, yakni krisis kapitalisme dunia.

“Belajar untuk tidak melupakan masa lalu agar dapat memiliki wawasan ke masa depan adalah tugas kita yang pertama, yang ...
23/11/2025

“Belajar untuk tidak melupakan masa lalu agar dapat memiliki wawasan ke masa depan adalah tugas kita yang pertama, yang paling penting.” (A Wretched Document, 27 Juli 1929, Writings of Leon Trotsky, Vol 1, 1929, New York 1975, hlm. 198–212)

“Salah satu prinsip dasar dialektika adalah tidak ada itu kebenaran yang abstrak; kebenaran itu selalu konkret.” (Lenin, One Step Forward, Two Steps Back, Mei 1904)

Selengkapnya:

Didirikan oleh Trotsky pada 1938 sebagai jawaban atas pengkhianatan Internasional Kedua dan Ketiga, International Keempat muncul untuk mengembalikan kepemimpinan revolusioner Marxis demi perjuangan dan kemenangan kelas buruh.

"Satu lagi pemimpin buruh dilumat oleh sistem kapitalisme. Bagi kelas penguasa, kooptasi seperti ini – seperti halnya de...
23/11/2025

"Satu lagi pemimpin buruh dilumat oleh sistem kapitalisme. Bagi kelas penguasa, kooptasi seperti ini – seperti halnya dengan Budiman, Dita, Mugi, dll. – juga memiliki signifikansi untuk menciptakan demoralisasi. Namun selama kita memiliki perspektif sosialis yang jitu, kita tidak punya alasan untuk merasa demor. Kapitalisme sedang memasuki krisisnya yang terdalam dan ada radikalisasi yang semakin meluas di antara kaum muda dan buruh. Ledakan revolusioner 25 Agustus kemarin – yang lalu disusul dengan revolusi di Nepal dan gelombang demonstrasi massa di Timor Leste, Filipina, Italia, Prancis, Spanyol – memberi kita tanda apa yang menanti kita. Kapitalisme sedang mempersiapkan syarat-syarat revolusi, sementara reformisme semakin terekspos bangkrut."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Ilhamsyah, pemimpin KPBI dan Kompolnas, kini menjabat sebagai komisaris PT Pelindo. Keputusan ini memperpanjang daftar aktivis reformis yang bergabung dengan pemerintahan borjuis dan menegaskan kembali perdebatan lama antara reformisme dan revolusi dalam gerakan sosialis.

"Ledakan-ledakan revolusioner yang terjadi akhir-akhir ini mencerminkan betapa dalamnya krisis kapitalisme. Apa yang ter...
20/09/2025

"Ledakan-ledakan revolusioner yang terjadi akhir-akhir ini mencerminkan betapa dalamnya krisis kapitalisme. Apa yang terlihat di Indonesia, Nepal dan Timor Leste ini adalah gambaran bahwa massa sudah tidak lagi dapat bertahan hidup dengan cara-cara lama. Masalah-masalah mendasar di Timor Leste (korupsi, kemiskinan dan pengangguran) tidak dapat diselesaikan dalam batas-batas sistem kapitalisme. Cepat atau lambat massa akan kembali merangsek masuk ke dalam panggung sejarah."

"Semua partai yang ada telah terdiskreditkan di mata massa. Semakin banyak kaum muda yang mulai mempertanyakan sistem kapitalisme dan mencari alternatif revolusioner. Bila ada partai Marxis Revolusioner sejati eksis di Timor Leste ini akan mengubah jalannya peristiwa. Partai ini dapat menawarkan alternatif revolusioner kepada massa, bahwa hanya dengan nasionalisasi dan perencanaan ekonomi sosialis maka rakyat pekerja mampu memecahkan masalah mendasar mereka. Dengan kata lain, kita membutuhkan pemerintahan kelas buruh dan kaum miskin untuk menggantikan pemerintahan kapitalis korup hari ini dan memulai transformasi sosialis. Inilah satu-satunya jalan keluar."

- Marxista Revolusionariu (Seksi Timor-Leste RCI)

Selengkapnya:

Seiring dengan meningkatnya ketidakpuasan terhadap pengadaan mobil mewah untuk anggota parlemen, gerakan yang dimulai di Timor Leste kini telah berkembang menjadi protes yang lebih luas, mengungkapkan kemarahan rakyat terhadap sistem yang terus memperburuk kemiskinan dan kesenjangan.

"Janganlah ada apapun, dalam seruan yang kita bawa kepada laki-laki dan perempuan yang sedang bangkit sekarang, yang dap...
19/09/2025

"Janganlah ada apapun, dalam seruan yang kita bawa kepada laki-laki dan perempuan yang sedang bangkit sekarang, yang dapat menjatuhkan kita atau membuat kita kehilangan semangat zaman. Ingatlah selalu! Manuver dan intrik dari kelas penguasa akan luruh dan menjadi abu di hadapan api dan baja. Zaman kita memiliki pegas yang lebih kuat daripada pegas kita masing-masing, dan spiral sejarah akan terurai hingga akhir; janganlah kita menentangnya, melainkan membantunya, dengan upaya sadar dan terorganisir dari pikiran dan kehendak kita. Marilah kita persiapkan masa depan; marilah kita menangkan hak atas roti dan bunga, tarian dan lagu-lagu bagi umat manusia." (Kaum Bolshevik)

“Sejarah adalah mekanisme luar biasa yang melayani cita-cita kita. Kerjanya lambat, barbar, dan kejam, namun terus berlanjut. Kita meyakininya. Hanya pada saat-saat tertentu, ketika monster rakus ini meminum darah hidup dari hati kita untuk dijadikan santapan, kita ingin berteriak sekuat tenaga, 'Apa yang kau lakukan, lakukanlah dengan cepat!'” (Leon Trotsky)

Selengkapnya:

“Janganlah ada apapun, dalam seruan yang kita bawa kepada laki-laki dan perempuan yang sedang bangkit sekarang, yang dapat menjatuhkan kita atau membuat kita kehilangan semangat zaman. Ingatl…

"Sudah 26 tahun kita memilih untuk merdeka, namun nyatanya yang menikmatinya hanya segelintir parasit ini. Mereka yang k...
17/09/2025

"Sudah 26 tahun kita memilih untuk merdeka, namun nyatanya yang menikmatinya hanya segelintir parasit ini. Mereka yang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin. Harus kita sadari bahwa kelas pekerja lah yang menciptakan kekayaan, namun yang menikmati kesejahteraan hanyalah mereka yang kita sebut hari ini kaum kaya dan para pejabatnya."

"Kita ingin merdeka mendapatkan kesehatan, merdeka mendapatkan pendidikan yang berkualitas tinggi, merdeka mendapatkan pekerjaan, merdeka mendapatkan upah yang layak, merdeka mendapatkan rumah layak, ringkasnya merdeka untuk mendapatkan kekayaan kita yang telah dicuri oleh mereka. Kemerdekaan tersebut tidak akan kita dapatkan jika keputusan politik ada di tangan parasit-parasit tersebut."

"Kepada seluruh kaum muda, kelas pekerja dan kaum tertindas lainnya, bergabunglah bersama kami, bersatu menghancurkan kapitalisme, bangun sosialisme!"

- Marxista Revolusionariu (Seksi Timor Leste RCI)

Selengkapnya:

Pada 15 September, ribuan mahasiswa Timor Leste menggelar demonstrasi di depan gedung parlemen untuk memprotes keputusan pengadaan mobil mewah bagi anggota parlemen, sementara rakyat masih menghadapi kemiskinan.

"Layaknya dinamit yang dinyalakan lalu meledak, amarah massa yang terpendam pun meluap. Setiap kali mereka harus berpuas...
15/09/2025

"Layaknya dinamit yang dinyalakan lalu meledak, amarah massa yang terpendam pun meluap. Setiap kali mereka harus berpuasa karena tidak ada makanan, setiap kali gaji mereka tertunda, setiap video yang menunjukkan kekayaan kelas penguasa menambah amarah besar yang dilampiaskan sebagai balas dendam.... Peristiwa malam itu menunjukkan bahwa, ketika massa bergerak, tidak ada kekuatan di bumi yang dapat menghentikan mereka.... Namun, yang perlu ditegaskan adalah bahwa ini adalah satu kemenangan dalam satu pertempuran. Perang masih harus dimenangkan."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Selengkapnya:

Dalam hitungan hari, protes di Nepal berubah menjadi krisis politik: gedung-gedung negara diserang, para pejabat mundur, dan larangan atas 26 platform media sosial menyulut gelombang perlawanan yang lebih luas terhadap kemiskinan, ketimpangan, dan korupsi.

"DPR adalah parlemen borjuis, yaitu organ demokrasinya kaum yang berpunya. Kelas pekerja tidak bisa mengambil alih lemba...
14/09/2025

"DPR adalah parlemen borjuis, yaitu organ demokrasinya kaum yang berpunya. Kelas pekerja tidak bisa mengambil alih lembaga tersebut karena memang sudah dirancang sedemikian rupa untuk mempertahankan kekuasaan kapitalis dan sistem eksploitasinya. Ketika aktivis-aktivis mencoba mengubah sistem dari dalam, justru merekalah yang terkooptasi. Kita cukup tengok nasib berbagai partai buruh dan partai sosial demokrat di Eropa yang telah memasuki parlemen borjuis untuk 'mengubah sistem kapitalisme dari dalam', bahkan sampai memegang mayoritas; mereka justru menjadi pelayan kapitalis yang setia."

"Ketika massa mendorong slogan 'Bubarkan DPR', mereka tidak berpikir layaknya aktivis seperti biasanya. Mereka tidak menggelar rapat koordinasi sebelum turun ke jalan dan mengusung slogan tersebut. Mereka bukanlah lulusan FISIP atau telah membaca Negara dan Revolusi. Slogan ini lahir dari pengalaman hidup mereka, bahwa institusi demokrasi yang busuk itu tidak pernah melakukan apapun bagi mereka selain membawa kesengsaraan. Demikianlah kesadaran massa bergerak ketika untuk pertama kalinya mereka menyeruak masuk ke dalam arena perjuangan. Mereka tahu apa yang tidak mereka inginkan. Mereka ingin mengenyahkan institusi yang mereka benci itu, yang anggota-anggotanya memamerkan kekayaan mereka dengan begitu pongahnya sementara rakyat diminta untuk mengencangkan ikat pinggang mereka. Ini adalah lompatan besar dalam kesadaran massa."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Selengkapnya:

Seruan “Bubarkan DPR” meletup dari jalanan tanpa komando — ini menjadi isyarat runtuhnya kepercayaan pada parlemen borjuis sekaligus lahirnya tuntutan baru: jika bukan DPR, apa yang menggantikannya?

"Ketika penguasa sudah takut kehilangan semuanya, mereka bisa menawarkan konsesi apapun untuk setidaknya membeli waktu s...
08/09/2025

"Ketika penguasa sudah takut kehilangan semuanya, mereka bisa menawarkan konsesi apapun untuk setidaknya membeli waktu sampai gerakan ini mereda. Untuk sementara, ledakan revolusioner ini memang mereda. Massa rakyat akan memeriksa seserius apa reforma-reforma yang dijanjikan itu. Mereka akan menemukan cepat atau lambat bahwa reforma-reforma ini hanyalah gestur semata yang tidak akan mengubah kehidupan mereka. Ini tidak akan memutar balik pemangkasan serta konsekuensi negatifnya pada taraf hidup rakyat. Ini tidak akan menciptakan lapangan pekerjaan atau menaikkan upah. Ini tidak akan menghentikan semakin lebarnya jurang antara yang kaya dan yang miskin."

"Di seluruh dunia krisis kapitalisme menjadi semakin dalam. Kontradiksi kapitalisme menjadi semakin tak tertanggungkan dan inilah yang menciptakan syarat-syarat revolusi. Letupan pertama revolusi telah kita saksikan dan reforma apapun yang ditawarkan oleh kelas penguasa tidak akan bisa menyelesaikan kontradiksi kapitalisme. Ini semua hanya akan menyiapkan ledakan revolusioner yang bahkan lebih besar lagi."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Selengkapnya:

Kekuatan rakyat yang terpendam akhirnya mengguncang kekuasaan penguasa. Meskipun pemerintah memberikan konsesi untuk menenangkan massa, itu hanya menunda ledakan yang lebih besar. Krisis semakin tak terelakkan.

"Cara terbaik melawan represi dan ancaman darurat militer adalah justru dengan terus memobilisasi aksi massa, bukan deng...
04/09/2025

"Cara terbaik melawan represi dan ancaman darurat militer adalah justru dengan terus memobilisasi aksi massa, bukan dengan tiarap. Dengan massa yang semakin besar jumlahnya, semakin terorganisir dan semakin kokoh, maka kekuatan represi aparatus kekerasan rejim pun akan terpukul ... Bila kekuatan massa ini memiliki kepemimpinan yang jernih dan program yang dapat memimpin mereka ke kemenangan, ia dapat menjadi berlipat. Sebaliknya, kepemimpinan yang bimbang justru akan mengundang represi lebih lanjut."

"Rakyat pekerja harus membentuk komite-komite aksi untuk menjadi organ demokratik perjuangan massa yang luas ini. Dari komite-komite aksi ini, garda pertahanan diri harus diorganisir untuk melawan kekerasan polisi. Kita tidak bisa membiarkan diri kita terus dipukul begitu saja. Rakyat dan Revolusi punya hak untuk membela dirinya dari kekerasan dengan cara apapun."

- Perhimpunan Sosialis Revolusioner

Selengkapnya:

Tidak ada revolusi yang mulus. Ia penuh jeda, benturan, dan tarik-menarik antara massa dan penguasa. Apa yang tampak sebagai ketenangan hanyalah fase persiapan, di mana rakyat menimbang langkah berikutnya sementara rezim menata ulang strategi untuk menekan.

Address

Mataram

Website

https://percikanapi.data.blog/, https://marxists.org/, https://revolusi

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Independent Movement posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Independent Movement:

Share

Category