04/10/2025
Hari Kedua MotoGP Mandalika 2025 Penuh Adrenalin!
LombokPost-Hawa panas dan semangat membara menyelimuti Sirkuit Internasional Mandalika saat memasuki hari kedua gelaran MotoGP Mandalika 2025. Jika hari pertama ibarat pemanasan, maka hari kedua adalah momen ledakan antusiasme, terutama dengan agenda krusial: sesi kualifikasi yang menentukan pole position dan, yang paling dinanti, Sprint Race!
Sejak matahari belum meninggi, gairah di Lombok sudah terasa. Ribuan penonton—mulai dari warga lokal yang bangga, penggemar domestik dari seluruh penjuru Nusantara, hingga turis asing—telah mulai berdatangan sejak pagi. Mereka bergerak dalam gelombang yang teratur, memenuhi setiap akses masuk sirkuit.
Area parkir bus dan kendaraan pribadi yang disiapkan pun hilir mudik tanpa henti. Berbeda dengan hari pertama yang mungkin masih didominasi oleh penyesuaian, hari kedua menandai komitmen penuh para penggemar. Mereka rela datang lebih awal untuk menghindari kemacetan dan, tentu saja, untuk mendapatkan posisi terbaik di tribun sebelum lintasan benar-benar 'panas'.
Di area sekitar sirkuit, suasana semakin hidup. Para pedagang UMKM lokal mulai menjajakan suvenir, makanan, dan minuman dingin. Atraksi budaya kecil, iringan musik daerah, dan booth sponsor turut menyemarakkan area publik, menciptakan perpaduan unik antara kecepatan global dan kekayaan lokal.
“Semakin kesini penonton sudah semakin cerdas memilih, kapan saya harus datang,” ucap Chairman MotoGP Mandalika 2025 Troy Reza Warokka di Media Center Indonesia, Sabtu (4/10).
Melihat pergerakan tiket semakin bagus, kata Troy, menunjukkan bahwa masyarakat penasaran dengan balapan MotoGP. Terlebih, pada Jumat (3/10) sesi latihan balap, sang juara dunia MotoGP Marc Marquez terjatuh sebanyak dua kali.
“Magnet seorang juara dunia ini adalah yang ditunggu-tunggu masyarakat,” tambahnya.
Tidak itu saja, dalam penyelenggaraan MotoGP kali ini pihaknya mendapat apresiasi positif dari Dorna Sports. Misal, semakin banyaknya kegiatan CSR yang dilakukan, bantuan alat olahraga kepada anak-anak sekolah dan sebagainya.
“Kita harus ada gimmick-gimmick baru di setiap balapan apalagi ini sampai tahun 2031,” kata Troy.
Direktur Operasi ITDC ini juga memantau kondisi keamanan lalu lintas dari dan menuju Sirkuit Mandalika. Menurutnya, baik TNI, Polri, Basarnas dan seluruh pihak lainnya mengatur lalu lintas baik di darat, laut dan udara.
“Hasilnya tidak ada sumbatan untuk membuat macet, secara pengawasan cukup baik dan aman,” ucapnya.
Dari sisi cuaca, Troy menyebut memang cukup panas, satu sisi situasi tentu sangat diharapkan seluruh pihak dalam event hingga Minggu (5/10) di Sirkuit Mandalika.
“Festivalnya juga bagus, terlebih malam nanti ada konser Dewa 19 dan Guyon Waton,” kata dia. (ewi)