berita hari ini

berita hari ini BERISI SEPUTAR BERITA VIRAL HARI INI TERBARU DAN TERUPDATE

Pemerintah resmi memperluas kebijakan penghapusan Pajak Penghasilan (PPh) 21 bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp10 juta...
20/09/2025

Pemerintah resmi memperluas kebijakan penghapusan Pajak Penghasilan (PPh) 21 bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp10 juta. Melalui skema PPh 21 Ditanggung Pemerintah (DTP), insentif ini kini tidak hanya berlaku untuk sektor padat karya, tetapi juga diperluas ke sektor pariwisata, termasuk hotel, restoran, dan kafe.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan langkah ini diambil untuk mendukung daya beli masyarakat sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Ia menegaskan bahwa sektor pariwisata sangat terdampak pasca pandemi, sehingga perlu mendapat perhatian khusus.
Dengan adanya pembebasan pajak ini, pekerja bergaji di bawah Rp10 juta diperkirakan memperoleh tambahan pendapatan antara Rp60 ribu hingga Rp400 ribu per bulan. Pemerintah pun menyiapkan anggaran Rp120 miliar untuk tiga bulan terakhir 2025 dan Rp480 miliar untuk tahun 2026.

Skandal Wahyudin Moridu, BK DPRD Gorontalo Sebut Ucapan Kontroversial Terjadi Saat MabukAzis ManansangSabtu, 20 Septembe...
19/09/2025

Skandal Wahyudin Moridu, BK DPRD Gorontalo Sebut Ucapan Kontroversial Terjadi Saat Mabuk
Azis Manansang
Sabtu, 20 September 2025 | 04:00 WIB
Ketua BK DPRD Provinsi Gorontalo, Fikran AZ Salilama,didampingi Wakil Ketua BK Umar Karim dan anggota Ekwan Ahmad.(F:Ist)
Ketua BK DPRD Provinsi Gorontalo, Fikran AZ Salilama,didampingi Wakil Ketua BK Umar Karim dan anggota Ekwan Ahmad.(F:Ist)
Gorontalopost, GORONTALO – Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo akhirnya mengungkap fakta di balik video viral yang memperlihatkan.
Anggota dewan Wahyudin Moridu (WM) melontarkan pernyataan kontroversial soal perjalanan dinas dan dugaan perampokan uang negara.
Baca Juga:
Terungkap Kompol Anggraini Putri Diduga Jadi Wanita di Balik Lengsernya Irjen Krishna Murt
Ketua BK DPRD Provinsi Gorontalo, Fikran AZ Salilama, menyampaikan bahwa ucapan Wahyudin.
Tidak sepenuhnya lahir dari kesadaran karena saat itu ia masih berada dalam pengaruh minuman keras.

“Yang bersangkutan mengaku tidak ingat pernah mengucapkan hal itu karena dalam kondisi mabuk,” ujar Fikran dalam konferensi pers yang digelar Jumat malam (19/9/2025).
Didampingi Wakil Ketua BK Umar Karim dan anggota Ekwan Ahmad, Fikran menuturkan bahwa.
Wahyudin sempat mengonsumsi minuman keras pada malam sebelum keberangkatan.
Hingga keesokan harinya, saat video direkam, efek alkohol masih memengaruhi kondisinya.



Dugaan keracunan tersebut dialami para siswa setelah menyantap MBG di sekolah pada Rabu (17/9). Mereka langsung dibawa k...
18/09/2025

Dugaan keracunan tersebut dialami para siswa setelah menyantap MBG di sekolah pada Rabu (17/9). Mereka langsung dibawa ke puskesmas hingga rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Data sementara menyebut sekolah terdampak adalah SMA 1 Tinangkung, SMK 1 Tinangkung, SDN Tompudau, SDN Pembina, SDN Saiyong, dan MTs Alkhairat Salakan. Mayoritas korban adalah pelajar SMA dan SMK, sedangkan dari tingkat SD dan SMP jumlahnya lebih sedikit.

"Kami memastikan semua pihak yang terkait akan dimintai keterangan. Hingga kini masih ada yang dipanggil tapi belum hadir," tutur Ronaldus.

KEJAHATAN yang men3waskan Tiara Angelina Saraswati (25) di Surabaya menambah daftar panjang kasus mutilasi di Jawa Timur...
17/09/2025

KEJAHATAN yang men3waskan Tiara Angelina Saraswati (25) di Surabaya menambah daftar panjang kasus mutilasi di Jawa Timur sepanjang tahun 2025. Pelakunya, Alvi Maulana (24), kekasih korban, tega menghabisi nyawa dan memutilasi tubuh Tiara hanya karena persoalan sepele yang dipicu emosi sesaat.
Kronologi Kasus Tiara

Tiara dan Alvi diketahui tinggal bersama di sebuah rumah kos di kawasan Surabaya. Pada Minggu dini hari, 31 Agustus 2025, sekitar pukul 02.00 WIB, Alvi pulang setelah seharian bekerja sebagai ojek online. Namun, ia tidak bisa langsung masuk ke kamar kos karena pintu terkunci dari dalam.
Alvi menunggu sekitar satu jam sebelum Tiara akhirnya membukakan pintu. Saat itu, keduanya terlibat pertengkaran. Amarah Alvi memuncak. Tanpa berpikir panjang, ia mengambil pisau dapur lalu menusuk Tiara hingga meninggal dunia.
Tindakannya tidak berhenti di situ. Alvi menyeret tubuh Tiara ke kamar mandi dan mulai melakukan mutilasi. Potongan tubuh dimasukkan ke dalam tas merah, kemudian dibawa menuju kawasan Pacet, Mojokerto. Dalam perjalanan, Alvi membuang potongan tubuh korban di sepanjang Jalan Raya Pacet–Cangar.
Seminggu berselang, warga menemukan potongan kaki di sebuah jurang Pacet. Penemuan ini segera dilaporkan ke polisi. Dari hasil identifikasi, potongan tubuh tersebut dipastikan milik Tiara. Polisi kemudian menelusuri jejak hingga ke kos tempat Alvi tinggal. Di sana, potongan tubuh lain berhasil ditemukan. Alvi pun ditangkap tanpa perlawanan.
Dalam pemeriksaan, Alvi mengaku kesal dengan sifat korban yang temperamental. Namun, kepolisian belum berhenti sampai di situ.
“Saat ini kami masih terus dalami (motifnya),” ujar Kasat Reskrim Polres Mojokerti AKP Fauzy Pratama dikutip dari artikel berjudul Kasus Mutilasi Mpjokerto: Kronologi dan Motif Alvi Bunuh Kekasihnya TAS diunggah di laman Kompas.

Wali Kota Prabumulih Minta Maaf dan Pastikan Tidak Ada Pencopotan Jabatan Kepala SekolahSeusai berita pencopotan jabatan...
17/09/2025

Wali Kota Prabumulih Minta Maaf dan Pastikan Tidak Ada Pencopotan Jabatan Kepala Sekolah
Seusai berita pencopotan jabatan Kepala SMP Negeri 1 Prabumulih viral, Wali Kota Prabumulih minta maaf dan memastikan tidak ada pencobotan jabatan tersebut.

Seorang pemuda sujud syukur.. Dapat pekerjaan di negeri orang..
10/09/2025

Seorang pemuda sujud syukur.. Dapat pekerjaan di negeri orang..

Indahh sekali
08/09/2025

Indahh sekali

07/09/2025

Ngopi plus singkong goreng..
07/09/2025

Ngopi plus singkong goreng..

Terima kasih kepada pengikut terbaru saya! Senang Anda bergabung!Nur Hidayah Bakri, Tomy Andiyanto, Dar Darse, Vildan Ri...
23/04/2024

Terima kasih kepada pengikut terbaru saya! Senang Anda bergabung!

Nur Hidayah Bakri, Tomy Andiyanto, Dar Darse, Vildan Rizkiy, Yudho Sunardi, Ijai, Supriadi Ngadiluwih, Fais, Moms Maemunah

Suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis, ditetapkan jadi tersangka kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin U...
31/03/2024

Suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis, ditetapkan jadi tersangka kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022. Ternyata pria 39 tahun itu juga dikenal sebagai pengusaha yang memiliki banyak bisnis.
Salah satunya dia tercatat sebagai Presiden Komisaris perusahaan batu bara PT Multi Harapan Utama. Harvey juga dilaporkan memiliki saham pada sejumlah perusahaan, mulai dari PT Refined Bangka Tin, PT Sariwiguna Bina Sentosa, PT Stanindo Inti Perkasa, CV Venus Inti Perkasa, dan PT Tinindo Inter Nusa.

Harvey lahir 30 November 1985 dan berdarah Papua, Ambon, dan Makassar. Dia adalah anak dari pasangan Hayong Moeis dan Irma Silviani.

Pernikahan dengan Sandra Dewi pada 8 November 2016 menyita banyak perhatian publik. Pasalnya pernikahan itu digelar mewah di Cinderella's Castle Disneyland, Tokyo, Jepang.

Terjerat Kasus Korupsi
Minggu ini, namanya jadi perhatian publik setelah Kejaksaan Agung mengumumkan Harvey sebagai tersangka dalam kasus korupsi. Harvey juga langsung ditahan oleh para penyidik pada Rabu (27/3/2024).

Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung Kuntadi menjelaskan Harvey merupakan perwakilan PT Refined Bangka Tin (RBT) menghubungi Direktur Utama PT Timah saat itu Mochtar Riza Pahlevi Tabrani. Kejadian itu terjadi sekitar tahun 2018 hingga 2019.

Kuntadi menjelaskan Harvey meminta Riza mengakomodasi kegiatan pertambangan liar di wilayah IUP PT Timah. Usai melakukan beberapa kali pertemuan, disepakati adanya kerja sewa menyewa peralatan processing peleburan timah di wilayah tersebut.

"Di mana Tersangka HM mengkondisikan agar smelter PT SIP, CV VIP, PT SBS, dan PT TIN mengikuti kegiatan tersebut," kata Kuntadi.

Setelah itu, Harvey diduga meminta para pemilik smelter untuk menyisihkan sebagian keuntungan dari usahanya. Berikutnya keuntungan dibagi untuk dirinya dan tersangka lainnya.

Pemberian uang, pihak Kejaksaan menduga disamarkan menjadi dana Corporate Social Responsibility (CSR). Dana disalurkan melalui PT QSE yang difasilitasi oleh tersangka lainnya, yakni Helena Lim.

Harvey dijerat dengan Pasal 2 Ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Kejagung juga menahan Harvey di Rumah Tahanan negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung untuk 20 hari pertama sejak 27 Maret hingga 15 April 2024.

Bogor - Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jaya di Kabupaten Bogor terbakar dan meledak. Warga sekitar lokasi m...
30/03/2024

Bogor - Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jaya di Kabupaten Bogor terbakar dan meledak. Warga sekitar lokasi mengaku mendengar ledakan keras usai berbuka puasa.
"Pertama kali suara ledakan itu dari setengah enam (17.30 WIB), muncul ledakan kecil. Habis buka puasa sekitar 18.10 WIB itu ledakan mulai tinggi, mulai banyak. Jam 19.20 WIB, ledakan kedua, ketiga, setelah itu baru keluar ledakan semua," kata Ketua RT 01 RW 11 Kampung Parung Pinang, Yadi (41) kepada detikcom, Sabtu (30/3/2024).

Yadi menyebut awalnya warga mengira ledakan berasal dari ban pecah ataupun gas elpiji. Setelah ledakan kencang terdengar, warga pun mulai berhamburan keluar rumah.

Menduganya awal bukan dari gudang peluru, kayak semacam ban pecah atau gas elpiji meledak. Nah Habis buka puasa itu ledakan sangat kencang, kita keluar," terang Yadi.

Yadi mengatakan ledakan pertama belum terlihat api, hanya kepulan asap tebal berwarna hitam pekat. Barulah saat ledakan berikutnya muncul api besar menjulang ke atas.

"Awalnya masih asap menggumpal hitam gitu kelihatan, (api) belum. Yang besar itu habis buka puasa, jelang 10 menitan ledakan susulan, baru muncul api," ungkap Yadi.

Dia menjelaskan terdapat enam rumah warganya yang memiliki jarak cukup dekat dengan lokasi gudang, hanya 100 meter. Namun dia memastikan seluruh warganya dapat terselamatkan usai dievakuasi.

"Itu kurang lebih 100 meter, rumah warga paling belakang. Karena ledakan itu terjadi di paling belakang, warga saya sekitar 100 meter. Alhamdulillah untuk warga kita bisa evakuasi, dari dua tiga kali ledakan," pungkasnya.

Address

Medan

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when berita hari ini posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share