MEDANTODAY.com

MEDANTODAY.com Media informasi berbasis digital yang terus bergerak bersama semangat perubahan | MEDANTODAY.com

Media informasi berbasis digital yang terus bergerak bersama semangat perubahan | MEDANTODAY.com

Rotasi jabatan di tubuh Kepolisian kembali bergerak. Kombes Pol Jean Calvin Simanjuntak resmi dilantik menjadi Kepala Ke...
26/09/2025

Rotasi jabatan di tubuh Kepolisian kembali bergerak. Kombes Pol Jean Calvin Simanjuntak resmi dilantik menjadi Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Kapolrestabes) Medan, menggantikan pejabat sebelumnya yang dimutasi ke posisi baru.

Pengangkatan Jean Calvin bukan sekadar pergeseran rutinitas. Medan, kota dengan 2,4 juta penduduk, selalu menjadi barometer keamanan Sumatera Utara. Dari kejahatan jalanan, peredaran narkotika, perjudian online, hingga keruwetan lalu lintas, semuanya menunggu tangan dingin pemimpin baru.

“Medan itu keras, dan Kapolrestabes jadi ujung tombak menghadapi langsung dinamika sosial yang rumit,” kata seorang perwira menengah di Polda Sumut, Kamis, 25 September 2025.

Jean Calvin bukan orang baru di jajaran reserse. Namanya dikenal saat bertugas menangani sindikat narkoba lintas provinsi. Ia juga tercatat pernah menduduki sejumlah posisi strategis di kepolisian, termasuk dalam operasi besar pemberantasan kejahatan terorganisir.

Kini, reputasi itu diuji di Medan. Tantangan terdekat adalah membersihkan citra polisi yang sempat tercoreng kasus judi daring dan dugaan keterlibatan oknum aparat. Selain itu, keamanan pasar tradisional, bentrokan antarkelompok warga, dan aksi geng motor masih menjadi momok warga kota.
medan

Sidang Lanjutan Kasus Korupsi Jalan PUPR Sumut, Hakim Minta Gubernur Bobby Dihadirkan
25/09/2025

Sidang Lanjutan Kasus Korupsi Jalan PUPR Sumut, Hakim Minta Gubernur Bobby Dihadirkan

Jalan Korupsi di Sumut: Sidang Terungkapkan Rekayasa Anggaran dan Tender Kilat

Pihak Yayasan Berjanji Bangun Masjid Besar di Eks Kampus ITM
24/09/2025

Pihak Yayasan Berjanji Bangun Masjid Besar di Eks Kampus ITM

Pembongkaran mushola lama dilakukan karena dinilai tidak memadai menampung ribuan mahasiswa yang akan menempati kampus baru.

Menkeu PURBAYA Larang Marketplace & Pasar Jual Rokok Ilegal
24/09/2025

Menkeu PURBAYA Larang Marketplace & Pasar Jual Rokok Ilegal

Tolong sebarkan, siapa pun yang menjual rokok ilegal, di mana pun, akan saya datangi secara acak

Dalam beberapa tahun terakhir, nama Tan Malaka kembali menggema di kalangan anak muda. Buku-bukunya, seperti Dari Penjar...
23/09/2025

Dalam beberapa tahun terakhir, nama Tan Malaka kembali menggema di kalangan anak muda. Buku-bukunya, seperti Dari Penjara ke Penjara hingga  Madilog (Materialisme, Dialektika, Logika), tak lagi hanya menjadi arsip intelektual di rak perpustakaan. Melainkan dibedah, didiskusikan, dan dipelajari ulang oleh generasi yang haus akan perubahan.

Fenomena ini menandai bangkitnya minat baru terhadap pemikiran kritis yang lahir dari seorang tokoh revolusioner, sekaligus pahlawan nasional yang pernah terpinggirkan dari narasi resmi sejarah Indonesia.

Ada sejumlah faktor yang membuat gagasan Tan Malaka terasa relevan. Pertama, pemikirannya berakar pada keberanian melawan arus. Tan Malaka tidak tunduk pada kolonialisme, juga tidak hanyut dalam kompromi politik yang melemahkan rakyat. Anak muda melihatnya sebagai figur yang otentik, tidak terikat pada kepentingan kekuasaan, dan berani menentang ketidakadilan.

Kedua, gagasan dalam Madilog memberi ruang bagi cara berpikir rasional dan ilmiah. Di tengah era digital yang penuh dengan hoaks, polarisasi politik, dan kabar palsu, dorongan untuk berpikir kritis menjadi sangat penting. Tan Malaka mengajarkan bahwa membangun bangsa membutuhkan logika, pengetahuan, dan keberanian untuk mempertanyakan dogma.

Ketiga, isu ketimpangan sosial yang ia perjuangkan masih sangat aktual. Tan Malaka berbicara tentang penderitaan rakyat kecil, pentingnya pendidikan, serta kesadaran politik untuk membebaskan diri dari penindasan. Anak muda yang gelisah melihat kesenjangan ekonomi hari ini menemukan relevansi pemikiran itu, seolah membaca cermin zaman.

Keempat, ada semacam pencarian identitas di kalangan anak muda. Tan Malaka, yang dulu sempat disisihkan dari panggung sejarah, kini muncul sebagai simbol alternatif: pahlawan yang lahir dari akar perlawanan, bukan dari narasi resmi yang serba rapi. Ia menjadi ikon "anti-mainstream", cocok dengan semangat generasi yang ingin mendobrak kemapanan.

*Lanjut kolom komentar


 Pasar Tradisional Medan: Saatnya Bangkit dari Keterpurukan.!
23/09/2025


Pasar Tradisional Medan: Saatnya Bangkit dari Keterpurukan.!

Oleh : Dedi Sinuhaji

Pemprov Sumut Perbaiki Sekitar 44,95 Km Jalan, Dua Daerah Irigasi dan Lima Jembatan
23/09/2025

Pemprov Sumut Perbaiki Sekitar 44,95 Km Jalan, Dua Daerah Irigasi dan Lima Jembatan

jadi sekarang pengerjaan masih berlangsung, tetapi harus selesai di tahun ini

7 Pelanggaran Alasan Bobby Nasution Copot Pejabat Sekdis Koperasi Sumut
23/09/2025

7 Pelanggaran Alasan Bobby Nasution Copot Pejabat Sekdis Koperasi Sumut

disebut sebagai langkah tegas Bobby untuk menjaga disiplin aparatur di lingkungan Pemprov Sumut

Seorang warga Jalan Cemara, Kecamatan Medan Timur, Dessie Samridha, menjadi korban penipuan dan penggelapan mobil yang d...
22/09/2025

Seorang warga Jalan Cemara, Kecamatan Medan Timur, Dessie Samridha, menjadi korban penipuan dan penggelapan mobil yang diduga dilakukan Ade Ziaul Fitra, warga Jalan Amaliun, Medan. Satu unit mobil Toyota Innova Reborn miliknya raib setelah pelaku menawarkan jasa klaim asuransi gratis.

Peristiwa itu bermula pada November 2023 lalu. Ade mendatangi rumah korban dan mengaku bisa membantu pengurusan klaim asuransi. Dengan dalih syarat administrasi, ia meminta mobil sekaligus BPKB.

“Ya, saya kenal sama dia (Ade). Saya dijanjikan bisa klaim asuransi gratis. Dia minta mobil sama BPKB saya. Saat mobil dikembalikan, BPKB tidak ada, katanya nanti. Ternyata mobil saya digadaikan ke leasing,” ucap Dessie sambil menangis, Senin (22/9/2025).

Mobil beserta surat-surat sempat kembali ke tangan Dessie. Namun pada 28 Desember 2023, Ade kembali mendatangi rumahnya dan kembali membawa BPKB dengan alasan melengkapi administrasi asuransi. Sejak itu, BPKB tidak pernah dikembalikan meski sudah berulang kali diminta.

Belakangan Dessie mendengar kabar bahwa Ade tersangkut kasus hukum penipuan dan penggelapan. Ia pun resmi membuat laporan ke Polrestabes Medan. Kini perkara tersebut telah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Medan dan dijadwalkan pembacaan putusan pada Selasa (23/9/2025).

“Sekarang sudah di pengadilan. Tapi saya juga bingung, saya dengar mobil sama BPKB saya nanti bakal dikembalikan ke leasing, bukan ke saya. Padahal itu milik saya. Kalau memang masih dibutuhkan untuk keperluan hukum, tidak apa-apa. Tapi kembalikan ke saya,” ujarnya.

Menurut penuturan Dessie, sedikitnya ada delapan korban dengan modus serupa yang melaporkan Ade ke Polrestabes Medan. Semua mengalami kerugian akibat mobil dan BPKB digelapkan.

Dessie berharap majelis hakim bisa memberikan putusan yang adil, termasuk mengembalikan hak miliknya.

“Saya berharap masih ada keadilan di negeri ini. Kalau putusannya tidak sesuai, saya akan menempuh langkah hukum hingga ke Kejaksaan Agung dan Komisi Yudisial,” tegasnya.

Pemikiran TAN MALAKA Dikagumi Generasi Muda Hari ini. KENAPA.?
21/09/2025

Pemikiran TAN MALAKA Dikagumi Generasi Muda Hari ini. KENAPA.?

Keberanian berpikir dan keteguhan pada kebenaran tidak pernah lekang dimakan waktu

Pasar Tradisional, Urat Nadi Ekonomi Kerakyatan
21/09/2025

Pasar Tradisional, Urat Nadi Ekonomi Kerakyatan

Oleh : Dedi Sinuhaji

Address

STELA RAYA
Medan
20135

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when MEDANTODAY.com posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to MEDANTODAY.com:

Share

Our Story

Media informasi berbasis digital yang terus bergerak bersama semangat perubahan | MEDANTODAY.com #MedanToday