30/10/2025
Dua Hari, Bengkel di Mojokerto Terima Puluhan Motor Rewel
Isi Pertalite Berujung Mbrebet, Warga ’’Dipaksa’’ Pakai Pertamax
KOTA - Keluhan warga terhadap bahan bakar diduga campuran etanol semakin meluas ke Mojokerto. Sejumlah pemilik sepeda motor mengaku kendaraannya mendadak mbrebet, kehilangan tenaga, dan pengapiannya tidak stabil setelah menggunakan bahan bakar jenis Pertalite.
Dari pantauan Jawa Pos Radar Mojokerto, pada Senin (27/10) tercatat 18 sepeda motor yang mengalami gangguan serupa. Sementara, Selasa (28/10), tambahan 13 motor kembali masuk ke bengkel Tri Star Motor di Jalan Kepuhanyar, Kabupaten Mojokerto dengan keluhan identik.
Pemilik bengkel, Robi Samapta, menyebut rata-rata motor yang masuk adalah keluaran terbaru dengan sistem injeksi modern. Itu setelah pengguna motor mengisi BBM jenis Pertalite baik di pom bensin kawasan Kota dan Kabupaten Mojokerto. ’’Gejalanya hampir sama semua. Mesin brebet, busi kotor, pembakaran tidak sempurna, dan bahkan baunya bensin beda. Lebih menyengat dan cepat menguap,’’ ujarnya di bengkelnya, Selasa (28/10) siang.
Menurut Robi, pemeriksaan teknis menunjukkan pembakaran di ruang mesin berubah warna kehijauan, sementara dinding ruang bakar meninggalkan residu halus menyerupai bedak. ’’Itu tanda bahan bakar tidak terbakar sempurna. Etanol punya kadar air tinggi, jadi kalau sistem injeksinya tidak disetel ulang, bisa ganggu pengapian,’’ jelasnya.
Baca berita selengkapnya klik link di kolom komentar‼️