29/07/2025
Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar memprediksi gelombang tinggi bakal terjadi di sejumlah perairan wilayah Bali. Gelombang tinggi 2,5 meter hingga 4 meter diinformasikan berpeluang terjadi di perairan Selat Badung, Selat Bali Bagian Selatan, Selat Lombok Bagian Selatan, dan Perairan Selatan Pulau Bali pada Senin (28/7) pukul 08.00 Wita hingga Kamis (31/7) pukul 08.00 Wita.
Kepala BBMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho, mengatakan bahwa peningkatan tinggi gelombang tersebut dipengaruhi pola angin kencang di sekitar wilayah Bali. “Pola angin di wilayah Perairan Utara Bali umumnya bergerak dari arah timur ke selatan dengan kecepatan berkisar antara 6 hingga 30 knot, sedangkan di Perairan Selatan Bali umumnya bergerak dari arah timur ke tenggara dengan kecepatan berkisar antara 8 hingga 30 knot,” ungkapnya pada Minggu (27/7).
Selain perairan selatan, gelombang tinggi antara 1,25 hingga 2,5 meter juga berpotensi terjadi di wilayah Perairan Utara Bali dan Selat Lombok Bagian Utara. Meski tidak setinggi wilayah selatan, gelombang ini tetap dinilai cukup signifikan dan dapat membahayakan aktivitas pelayaran skala kecil hingga menengah.
“Kami mengimbau agar masyarakat, khususnya para nelayan dan operator transportasi laut, meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi peningkatan gelombang dan kecepatan angin di perairan utara dan selatan Bali,” tambahnya.
Dikatakan lebih lanjut, gelombang tinggi berisiko terhadap keselamatan pelayaran, seperti perahu nelayan apabila kecepatan agin mencapai 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,25 meter. Kemudian kapal tongkang apabila kecepatan angin mencapai 16 knot dan tinggi gelombang mencapai 1,5 meter. Sedangkan, kapal ferry apabila kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter.
...
𝐒𝐞𝐥𝐞𝐧𝐠𝐤𝐚𝐩𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐍𝐮𝐬𝐚𝐁𝐚𝐥𝐢𝐜𝐨𝐦
Reporter NusaBali : Rikha Setya
📷 : IST