
25/08/2025
Foto ini merekam suasana langka yang penuh makna historis: Pastor Van Opstal bersama para muridnya di Grand Seminaria Manado, Celebes, sebelum tahun 1943. Terlihat para mahasiswa seminari duduk serius di sebuah meja kayu sederhana, dengan tumpukan buku tebal dan catatan yang menggambarkan betapa ilmu pengetahuan menjadi pusat perhatian mereka.
Mereka mengenakan pakaian serba putih, tanda disiplin dan kesederhanaan hidup seminari. Wajah-wajah muda itu memperlihatkan semangat belajar yang tinggi, sementara Pastor Van Opstal mendampingi dengan penuh perhatian, menandakan hubungan guru dan murid yang erat, lebih dari sekadar pengajaran, tetapi juga pembentukan karakter dan iman.
Foto ini bukan hanya sekadar potret belajar bersama, melainkan jejak perjuangan intelektual dan spiritual generasi muda di tanah Minahasa pada masa kolonial. Di tengah keterbatasan zaman, mereka berjuang mempersiapkan diri menjadi pemimpin rohani dan pelayan masyarakat.
Melihat foto ini, kita diajak merenungkan bahwa pendidikan dan iman telah menjadi pilar penting dalam membangun bangsa. Para murid Grand Seminaria ini kelak akan tersebar ke berbagai daerah, membawa cahaya pengetahuan, harapan, dan keteguhan hati—di tengah arus sejarah yang kelam menjelang masa perang dunia.
✨ Foto ini adalah jendela menuju masa lalu, yang mengingatkan kita bahwa kecintaan pada ilmu dan dedikasi terhadap kemanusiaan adalah warisan berharga yang harus terus dijaga.