21/12/2025
Perayaan Natal bukan hanya tentang sukacita, tetapi juga momen refleksi atas kasih dan pengorbanan Yesus Kristus. Di Sumatra Selatan, umat Kristen memiliki satu destinasi wisata rohani yang kian dikenal dan kerap dikunjungi saat momen besar keagamaan, yakni Taman Doa Via Crucis Sukomoro.
Diresmikan 2021, Via Crucis Sukomoro berada di wilayah perbatasan Palembang-Banyuasin dapat menjadi alternatif masyarakat Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) untuk menelusuri wisata rohani, khususnya untuk umat Katolik.
Terletak di Desa Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Via Crucis Sukomoro menyajikan replika 14 stasi Jalan Salib yang menggambarkan perjalanan Yesus Kristus sejak dijatuhi hukuman mati hingga wafat di kayu salib.
Setiap stasi dilengkapi patung dan narasi visual yang dibuat menyerupai suasana Yerusalem. Para pengunjung pun bisa melihat secara detail bagaimana setiap proses Jalan Salib Yesus tersebut.
Berada agak jauh dari hiruk-pikuk kota, kawasan ini menawarkan suasana tenang, hijau, dan sunyi, sehingga sangat cocok untuk refleksi rohani saat Natal.
Pengunjung tak hanya datang untuk berdoa, tetapi juga merenungkan makna kelahiran Kristus yang berujung pada pengorbanan-Nya bagi umat manusia.
Di area yang sama, terdapat Gua Maria Mater Misericordiae (Bunda Belas Kasih) yang menjadi tempat favorit umat untuk berdoa secara pribadi. Kehadiran gua doa ini melengkapi Via Crucis Sukomoro sebagai satu kawasan wisata rohani terpadu.
Via Crucis Sukomoro tidak memungut biaya masuk. Pengunjung hanya diimbau menjaga ketertiban, kesopanan, serta kebersihan area doa. Biasanya lokasi ini ramai dikunjungi menjelang Natal, Paskah, dan hari besar gerejawi lainnya.
Selain sebagai tempat ziarah, Via Crucis Sukomoro juga kerap dijadikan wisata rohani keluarga, komunitas gereja, hingga retret singkat. Lokasinya yang masih alami menjadikan pengalaman berdoa terasa lebih khusyuk dan personal.
Sumber: sumsel.idntimes.com