28/05/2025
Banjir bandang yang melanda Desa Wombo dan Desa Wombo Kalonggo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, pada Selasa (27/5/2025) pukul 15.30 WITA, menelan dua korban jiwa.
Pencarian korban dilakukan warga setempat dan aparat. Pada Rabu pagi (28/5), pukul 05.30 WITA, tim pencari menemukan jenazah Ibu Ramsia (70), warga Dusun II Desa Wombo Kalonggo, di aliran Sungai Nuyu.
Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 09.30 WITA, korban kedua, Ibu Raho (55), juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Ia tertimbun material lumpur dan kayu di depan salah satu rumah warga di dusun yang sama. Jenazah Ibu Raho rencananya akan diterbangkan ke Makassar atas permintaan pihak keluarga.
Menurut data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah, banjir bandang tersebut berdampak pada sedikitnya 350 rumah di Desa Wombo Kalonggo dan 87 rumah di Desa Wombo.
Fasilitas umum yang turut terdampak meliputi satu jembatan yang putus total, satu taman kanak-kanak, satu SD Negeri, satu SMP, dan satu madrasah.
Foto : IstimewaBanjir bandang yang melanda Desa Wombo dan Desa Wombo Kalonggo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, pada Selasa (27/5/2025) pukul 15.30 WITA, menelan dua korban jiwa.
Pencarian korban dilakukan warga setempat dan aparat. Pada Rabu pagi (28/5), pukul 05.30 WITA, tim pencari menemukan jenazah Ibu Ramsia (70), warga Dusun II Desa Wombo Kalonggo, di aliran Sungai Nuyu.
Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 09.30 WITA, korban kedua, Ibu Raho (55), juga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Ia tertimbun material lumpur dan kayu di depan salah satu rumah warga di dusun yang sama. Jenazah Ibu Raho rencananya akan diterbangkan ke Makassar atas permintaan pihak keluarga.
Menurut data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah, banjir bandang tersebut berdampak pada sedikitnya 350 rumah di Desa Wombo Kalonggo dan 87 rumah di Desa Wombo.
Fasilitas umum yang turut terdampak meliputi satu jembatan yang putus total, satu taman kanak-kanak, satu SD Negeri, satu SMP, dan satu madrasah.