Ud.esmailstore

Ud.esmailstore -

10/07/2025

*Surat Al-Furqan, ayat 30*

وَقَالَ الرَّسُولُ يَا رَبِّ إِنَّ قَوْمِي اتَّخَذُوا هَذَا الْقُرْآنَ مَهْجُورًا (30)

_30. Berkatalah Rasul, "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al-Qur’an ini suatu yang tidak diacuhkan.”_
________________________
*Tafsir Ibnu Katsir: QS. Al-Furqan: 30-31*

Allah Swt. menceritakan tentang nabi-Nya, yaitu Muhammad Saw. Bahwa dia mengatakan:

{يَا رَبِّ إِنَّ قَوْمِي اتَّخَذُوا هَذَا الْقُرْآنَ مَهْجُورًا}

Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al-Qur’an ini suatu yang tidak diacuhkan. (Al-Furqan: 30)

Demikian itu karena orang-orang musyrik tidak mau mendengar Al-Qur'an dengan penuh ketaatan, tidak mau p**a mendengarnya.

Makna ayat ini sama dengan apa yang disebutkan oleh Firman-Nya dalam ayat lain:

{وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لَا تَسْمَعُوا لِهَذَا الْقُرْآنِ وَالْغَوْا فِيهِ لَعَلَّكُمْ تَغْلِبُونَ}

Dan orang-orang yang kafir berkata, "Janganlah kamu mendengar dengan sungguh-sungguh akan Al-Qur’an ini dan buatlah hiruk-pikuk terhadapnya. (Fussilat: 26), hingga akhir ayat.

Apabila dibacakan Al-Qur'an kepada mereka, mereka melakukan hiruk-pikuk dan banyak berbicara tentang hal lainnya hingga orang-orang tidak dapat mendengarkannya. Ini merupakan salah satu sikap yang meng­gambarkan ketidakacuhan kepada Al-Qur'an, tidak mau beriman kepada Al-Qur'an serta tidak membenarkannya, termasuk sikap meninggalkan Al-Qur'an.

Termasuk sikap tidak mengacuhkan Al-Qur'an ialah tidak mau merenungkan dan memahami maknanya.

Termasuk ke dalam pengertian tidak mengacuhkan Al-Qur'an ialah tidak mengamalkannya dan tidak melaksanakan perintah-perintahnya, serta tidak meninggalkan larangan-larangannya.

Termasuk p**a ke dalam pengertian tidak mengacuhkan Al-Qur'an ialah mengesampingkannya, lalu menuju kepada yang lainnya, baik berupa syair, pendapat, nyanyian atau main-main, cerita atau pun metode yang diambil bukan darinya.

Semoga Allah Yang Maha Penganugerah lagi Maha Kuasa atas segala sesuatu menyelamatkan kita dari hal-hal yang membuat-Nya murka, dan menggerakkan kita kepada hal-hal yang diridai oleh-Nya, seperti meng­hafal Al-Qur'an-Nya, memahaminya, dan mengamalkan apa yang di­kandungnya di tengah malam dan siang hari, sesuai dengan cara yang disukai dan diridai-Nya. Sesungguhnya Dia Maha Mulia lagi Maha Pemberi.
*************
Firman Allah Swt.:

{وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا مِنَ الْمُجْرِمِينَ}

Dan seperti itulah telah Kami adakan bagi tiap-tiap nabi, musuh dari orang-orang yang berdosa. (Al-Furqan: 31)

Seperti yang terjadi pada dirimu, hai Muhammad, dari kaummu, yaitu orang-orang yang tidak mengacuhkan Al-Qur'an. Hal yang sama telah terjadi p**a di kalangan umat-umat terdahulu. Karena Allah menjadikan bagi tiap-tiap nabi, musuh dari kalangan orang-orang yang berdosa yang menyeru manusia kepada kesesatan dan kekafiran mereka.

Makna ayat ini sama dengan apa yang disebut dalam ayat lain melalui firman-Nya:

وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا شَيَاطِينَ الإنْسِ وَالْجِنِّ

Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin. (Al-An'am: 112)

Karena itulah dalam ayat berikut ini disebutkan oleh firman-Nya:

{وَكَفَى بِرَبِّكَ هَادِيًا وَنَصِيرًا}

Dan cukuplah Tuhanmu menjadi Pemberi petunjuk dan Penolong. (Al-Furqan: 31)

bagi orang yang mengikuti Rasul-Nya, beriman kepada Kitab-Nya, membenarkannya dan mengikuti petunjuknya. Sesungguhnya Allah akan memberinya petunjuk dan menolongnya di dunia dan di akhirat.

Disebutkan oleh firman-Nya:

{هَادِيًا وَنَصِيرًا}

menjadi Pemberi petunjuk dan Penolong. (Al-Furqan: 31)

tiada lain karena orang-orang musyrik selalu menghalang-halangi manusia dari mengikuti ajaran Al-Qur'an, dengan tujuan agar tiada seorang pun yang memakai petunjuknya, dan agar jalan mereka (orang-orang musyrik) dapat mengalahkan petunjuk Al-Qur'an.

Untuk itulah maka disebutkan oleh firman-Nya:
وَكَذَلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوًّا مِنَ الْمُجْرِمِينَ

Dan seperti itulah, telah Kami adakan bagi tiap-tiap nabi, musuh dari orang-orang yang berdosa. (Al-Furqan: 31), hingga akhir ayat.
________________________
Surat Al-Furqan
Surat ke-25
Juz 19
77 ayat
Madaniyah

22/05/2025

*QS Al-Ma'arij, ayat 19-27*

إِنَّ الْإِنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا (19)

إِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوعًا (20)

وَإِذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوعًا (21)

إِلَّا الْمُصَلِّينَ (22)

الَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَاتِهِمْ دَائِمُونَ (23)

وَالَّذِينَ فِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ مَعْلُومٌ (24)

لِلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ (25)

وَالَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ الدِّينِ (26)

وَالَّذِينَ هُمْ مِنْ عَذَابِ رَبِّهِمْ مُشْفِقُونَ (27)


19. Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir.

20. Apabila ia ditimpa kesusahan, ia berkeluh kesah;

21. dan apabila ia mendapat kebaikan, ia amat kikir,

22. kecuali orang-orang yang mengerjakan salat,

23. yang mereka itu tetap mengerjakan salatnya,

24. dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu,

25. bagi orang (miskin) yang meminta dan orang yang tidak mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta),

26. dan orang-orang yang mempercayai hari pembalasan,

27. dan orang-orang yang takut terhadap azab Tuhannya.
_________________________
*Tafsir Ibnu Katsir: QS Al Ma'arij 19-28*

Allah Swt. menceritakan perihal manusia dan watak-watak buruk yang telah menjadi pembawaannya.

{إِنَّ الإنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا}

Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah. (Al-Ma'arij: 19)

Yang hal ini ditafsirkan oleh firman selanjutnya:

{إِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوعًا}

Apabila ia ditimpa kesusahan, ia berkeluh kesah. (Al-Ma'arij: 20)

Yakni apabila tertimpa kesusahan, ia kaget dan berkeluh kesah serta hatinya seakan-akan copot karena ketakutan yang sangat, dan putus asa dari mendapat kebaikan sesudah musibah yang menimpanya.

{وَإِذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوعًا}

dan apabila ia mendapat kebaikan, ia amat kikir. (Al-Ma'arij: 21)

Yaitu apabila ia mendapat nikmat dari Allah Swt., berbaliklah ia menjadi orang yang kikir terhadap orang lain, dan tidak mau menunaikan hak Allah yang ada padanya.

Imam Ahmad mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abu Abdur Rahman, telah menceritakan kepada kami Musa ibnu Ali ibnu Rabah, bahwa ia pernah mendengar ayahnya menceritakan hadis berikut dari Abdul Aziz ibnu Marwan ibnul Hakam yang mengatakan bahwa ia pernah mendengar Abu Hurairah r.a. berkata bahwa Rasulullah Saw. telah bersabda: Sifat terburuk yang ada pada diri seorang lelaki ialah kikir yang keterlaluan dan sifat pengecut yang parah.

Imam Abu Daud meriwayatkannya dari Abdullah ibnul Jarah, dari Abu Abdur Rahman Al-Muqri dengan sanad yang sama, dan ia tidak mempunyai hadis dari Abdul Aziz selain dari hadis ini.

Kemudian dalam firman berikutnya disebutkan:

{إِلا الْمُصَلِّينَ}

kecuali orang-orang yang mengerjakan salat. (Al-Ma'arij: 22)

Yakni manusia itu ditinjau dari segi pembawaannya menyandang sifat-sifat yang tercela, terkecuali orang yang dipelihara oleh Allah dan diberi-Nya taufik dan petunjuk kepada kebaikan dan memudahkan baginya jalan untuk meraihnya. Mereka adalah orang-orang yang mengerjakan salat.

{الَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلاتِهِمْ دَائِمُونَ}

yang mereka itu tetap mengerjakan salatnya. (Al-Ma'arij: 23)

Menurut suatu pendapat, makna yang dimaksud ialah orang-orang yang memelihara salat dengan menunaikannya di waktunya masing-masing dan mengerjakan yang wajib-wajibnya. Demikianlah menurut Ibnu Mas'ud, Masruq, dan Ibrahim An-Nakha'i. Menurut pendapat yang lain, yang dimaksud dengan tetap dalam ayat ini ialah orang yang mengerjakan salatnya dengan tenang dan khusyuk, semakna dengan apa yang disebutkan di dalam ayat lain melalui firman-Nya:

قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ هُمْ فِي صَلاتِهِمْ خاشِعُونَ

Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam salatnya. (Al-Mu’minun: 1-2)

Demikianlah menurut Uqbah ibnu Amir. Dan termasuk ke dalam pengertian ini kalimat al-ma-ud da-im, artinya air yang tenang dan diam, tidak beriak dan tidak bergelombang serta tidak p**a mengalir. Makna ini menunjukkan wajib tuma-ninah dalam salat, karena orang yang tidak tuma-ninah dalam rukuk dan sujudnya bukan dinamakan orang yang tenang dalam salatnya, bukan p**a sebagai orang yang menetapinya, bahkan dia mengerjakannya dengan cepat bagaikan burung gagak yang mematuk, maka ia tidak beroleh keberuntungan dalam salatnya.

Menurut pendapat yang lain, apabila mereka mengerjakan suatu amal kebaikan, maka mereka menetapinya dan mengukuhkannya, sebagaimana yang disebutkan dalam hadis sahih diriwayatkan melalui Siti Aisyah r.a., dari Rasulullah Saw. yang telah bersabda:

Amal yang paling disukai oleh Allah ialah yang paling tetap, sekalipun sedikit.

Menurut lafaz yang lain disebutkan:

«مَا دَاوَمَ عَلَيْهِ صَاحِبُهُ»

yang paling tetap diamalkan oleh pelakunya

Selanjutnya Aisyah r.a. mengatakan, Rasulullah Saw. adalah seorang yang apabila mengamalkan suatu amalan selalu menetapinya. Menurut lafaz yang lain disebutkan selalu mengukuhkannya.

Qatadah telah mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: yang mereka itu tetap mengerjakan salatnya. (Al-Ma'arij: 23), Telah diceritakan kepada kami bahwa Nabi Danial a.s. menyebutkan sifat umat Muhammad Saw. Maka ia mengatakan bahwa mereka selalu mengerjakan salat yang seandainya kaum Nuh mengerjakannya, niscaya mereka tidak ditenggelamkan; dan seandainya kaum 'Ad mengerjakannya, niscaya mereka tidak tertimpa angin yang membinasakan mereka; atau kaum Samud, niscaya mereka tidak akan tertimpa pekikan yang mengguntur. Maka kerjakanlah salat, karena sesungguhnya salat itu merupakan akhlak orang-orang mukmin yang baik.

*******************

Firman Allah Swt.:

{وَالَّذِينَ فِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ مَعْلُومٌ لِلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ}

dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu, bagi orang (miskin) yang meminta dan orang yang tidak mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta). (Al-Ma'arij: 24-25)

Yakni orang-orang yang di dalam harta mereka terdapat bagian tertentu bagi orang-orang yang memerlukan pertolongan. Masalah ini telah diterangkan di dalam tafsir surat Az-Zariyat.

Firman Allah Swt.:

{وَالَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ الدِّينِ}

Dan orang-orang yang mempercayai hari pembalasan. (Al-Ma'arij: 26)

Yaitu meyakini adanya hari kiamat, hari penghisaban, dan pembalasan; maka mereka mengerjakan amalnya sebagaimana orang yang mengharapkan pahala dan takut akan siksaan. Karena itulah dalam firman berikutnya disebutkan:

{وَالَّذِينَ هُمْ مِنْ عَذَابِ رَبِّهِمْ مُشْفِقُونَ}

dan orang-orang yang takut terhadap azab Tuhannya. (Al-Ma'arij:27)

Maksudnya, takut dan ngeri terhadap azab Allah Swt.:

{إِنَّ عَذَابَ رَبِّهِمْ غَيْرُ مَأْمُونٍ}

Karena sesungguhnya azab Tuhan mereka tidak dapat orang merasa aman (dari kedatangannya). (Al-Ma'arij: 28)

Yakni tiada seorang pun yang merasa aman dari azab-Nya dari kalangan orang yang mengetahui akan perintah Allah Swt. kecuali hanya bila mendapat jaminan keamanan dari Allah Swt.
______________________
Surat Al-Ma'arij
Surat ke-70
Juz 29
44 ayat
Makkiyah

Thin wall kotak ukuran 500 ml,300 ml,250,ml,200 ml semua ada di Esmail StoreBisa untuk packing salad,aneka lauk,poteng,d...
09/07/2022

Thin wall kotak ukuran 500 ml,300 ml,250,ml,200 ml semua ada di Esmail Store
Bisa untuk packing salad,aneka lauk,poteng,dll
Harga murah meriah ,beli banyak lebih murah lagi
OOO ya Thin wall mangkok juga ada besti,
Aneka mika untuk kue cake yg besar,sedang kecil semua ready
Semua ada di Esmail Store Jl Karang Bayan Tanjung, depan bengkel pak super
wa.me/62811390362

28/06/2022

Thin wall dan plastik mika
Untuk ukuran dan harga bisa
wa.me/62811390362

Aneka Thin Wall Kotak berbagai ukuranPlastik mika berbagai ukuran Dapatkan di Esmail Store
28/06/2022

Aneka Thin Wall Kotak berbagai ukuran
Plastik mika berbagai ukuran
Dapatkan di Esmail Store

standing pouch seal lebarBerbagai ukuranCocok untuk kemasan aneka Snack,kripik dll
28/06/2022

standing pouch seal lebar
Berbagai ukuran
Cocok untuk kemasan aneka Snack,kripik dll

Kertas nasi cap GajahIsi 250 lbrHarga dijamin murah besti
28/06/2022

Kertas nasi cap Gajah
Isi 250 lbr
Harga dijamin murah besti

Dapatkan harga terbaik Nice Facial tissue 180 sheetsDi Esmail Store
28/06/2022

Dapatkan harga terbaik
Nice Facial tissue 180 sheets
Di Esmail Store

26/06/2022

Produk Lokal Lombok Utara bisa buat oleh oleh/hampers seperti ini ya BESTie
Isinya bisa pilih sesuai kebutuhan
Yang ini paket Rp 110.000 sudah Cantik sama kotaknya
Yang mau order silakan bisa ke wa.me/62811390362

Selamat hari AhadWaktu yang pas untuk silaturahmi dan berkumpul dengan keluarga, kerabat dan sahabatHari ini toko buka l...
26/06/2022

Selamat hari Ahad
Waktu yang pas untuk silaturahmi dan berkumpul dengan keluarga, kerabat dan sahabat
Hari ini toko buka lagi ya,dan dapatkan harga khusus untuk beberapa produk sbb
Beras
Telur
Minyak
Berbagai kemasan botol,mika ,thinwal ,Gelaspop ice,juice,tisu juga ready tentunya dengan harga yang bersahabat juga
Happy weekend bestie 🙏

Untuk para pelanggan UD BUMI HIJAU, Esmail Store , yang sudah datang ke toko mohon maaf hari ini kami tutup 🙏Insya Allah...
25/06/2022

Untuk para pelanggan UD BUMI HIJAU, Esmail Store , yang sudah datang ke toko mohon maaf hari ini kami tutup 🙏
Insya Allah besok kita buka lagi, tentunya dengan promo promo yang selalu dinanti
Sampai jumpa lagi besok hari Ahad

06/06/2022

Address

Rarang

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Ud.esmailstore posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Ud.esmailstore:

Share