Biggy Feri OfficiaL

Biggy Feri OfficiaL 👉 konten edukasi alat berat
👉 video alat berat
👉 Pengenalan komponen alat berat
👉 Cara perbaikan alat berat
👉 Teknik mekanik alat berat.

Sensors on engine volvo trucks D16
19/05/2025

Sensors on engine volvo trucks D16

Monitor Panel Excavator komatsu PC 210-10MO
19/05/2025

Monitor Panel Excavator komatsu PC 210-10MO

CARA KERJA INJECTOR PADA ENGINE D12.A. Filling phaseThis occurs the entire time that the plunger piston is on the way up...
18/05/2025

CARA KERJA INJECTOR PADA ENGINE D12.

A. Filling phase
This occurs the entire time that the plunger piston is on the way up. The fuel valve is open since there is no voltage applied to the solenoid valve. Fuel can therefore be drawn from the feed channel, past the open valve and into the plunger cylinder.

B. Waste phase
The pump piston is on the way down. As long as there is no voltage to the solenoid valve, the fuel valve is open and the fuel flows back in to the feed channel.

C. Injection phase
The pump piston is still on the way down. Now the solenoid valve has received voltage from Engine Electronic Control Unit (MID 128) the control unit. The valve cone is lifted and the valve closes. Since fuel cannot pass through the valve, a pressure is quickly built up which lifts the nozzle needle and injection occurs.
Injection continues as long as the valve is closed and the plunger piston is on the way down. The injection timing and fuel quantity is determined by the length of the electrical pulse. It is the EECU (MID 128) which determines the pulse size via the information it receives from the system.

D. Pressure reduction phase
The pump piston is still on the way down. The control unit ends the electrical pulse when the engine hasreceived the amount of fuel needed at that instant. The fuel valve opens and the fuel can once again flow past to the feed channel. The pressure then drops quickly and the nozzle needle closes.

follow for more information.

INTERCOOLER & STATER ELEMENTD12C dilengkapi dengan Intercooler berjenis udara-ke-udara. Intercooler terletak di depan ra...
18/05/2025

INTERCOOLER & STATER ELEMENT

D12C dilengkapi dengan Intercooler berjenis udara-ke-udara. Intercooler terletak di depan radiator dan mengurangi udara masuk sekitar 100°C.

Gambar menunjukkan D12C di truk FH.
Udara masuk kemudian memiliki kepadatan yang lebih tinggi, yang berarti lebih banyak bahan bakar dapat disuntikkan.
Hal ini memberikan peningkatan tenaga mesin dan udara yang lebih dingin juga mengurangi tekanan termal pada katup dan piston.

Untuk pasar dengan musim dingin yang dingin, elemen starter elektrik tersedia di sisi masuk.
Elemen tersebut disambungkan saat pengemudi memutar kunci starter ke posisi pra-pemanasan dan suhu cairan pendingin di bawah +10°C.
Waktu pra-pemanasan dan pasca-pemanasan dikontrol oleh sistem kontrol mesin. Keuntungannya adalah penyalaan yang lebih mudah dan lebih sedikit asap putih dalam gas buang.

Lampu indikator pada panel instrumen menyala saat elemen starter disambungkan dan juga digunakan untuk memperingatkan pengemudi jika terjadi kerusakan pada elemen.

CATATAN: Elemen starter untuk D12C tidak boleh diarde. Elemen starter D12A/B tidak dapat digunakan di D12C.

follow for more information.

FUEL SYSTEM on Volvo Trucks Engine D9A1. Feed pump2. Sieve, tank fittings3. Filter housing4. Prefilter with water separa...
18/05/2025

FUEL SYSTEM on Volvo Trucks Engine D9A

1. Feed pump
2. Sieve, tank fittings
3. Filter housing
4. Prefilter with water separator
5. Fuel filter
6. Return pipe connection
7. Engine control unit
8. Overflow valve with built-in air-bleed valve
9. Unit injector
10. Fuel duct in cylinder head

About VEB (Volvo Engine Brake)The VEB (Volvo Engine Brake) is the name given to the engine brake is an option on the D 1...
17/05/2025

About VEB (Volvo Engine Brake)

The VEB (Volvo Engine Brake) is the name given to the engine brake is an option on the D 12 engine. The VEB is comprised of two engine braking functions. The ordinary exhaust brake, exhaust gas pressure governor (EPG), which is standard on all D 12s, plus a compression brake built into the engine valve system.

The driver can select between the following with the toggle switch:
0 = No brake function
1 = Compression brake and EPG with 2 bar pressure
2 = Compression brake and EPG with 7.5 bar pressure

The figure shows the braking power in kW for both alternatives.
Details which differ from the standard engine are shown in blue in the figure, for example, the camshaft, exhaust rockers and yoke plus control unit computer set.
A regulation valve is also included (red colour).

Sensor - sensor yang berkomunikasi dengan Engine ECU pada engine D12Pada engine D12, Injektor dikontrol sepenuhnya secar...
17/05/2025

Sensor - sensor yang berkomunikasi dengan Engine ECU pada engine D12

Pada engine D12, Injektor dikontrol sepenuhnya secara elektronik terkait kuantitas bahan bakar dan waktu injeksi.
Sistem ini disebut EMS (Sistem Manajemen Mesin).
Berikut ini adalah deskripsi singkat mengenai komponen-komponen dalam engine.

Ada sejumlah komponen lain yang menjadi bagian dari sistem seperti sensor pedal akselerator.
Bagian tengah sistem, Engine Control Unit (A) terletak di sisi kiri mesin.

Semua sambungan kabel untuk sensor mesin memiliki kontak standar DIN dan dijalankan melalui kotak kabel (B).
Kotak kabel, yang terletak di atas unit kontrol, terbuat dari plastik dan terdiri dari tiga bagian.

Bagian dalam, yang paling dekat dengan engine, berisi semua kabel dan konektor yang berhubungan dengan engine.
Di luarnya terdapat dinding pemisah (C) dan penutup luar (D). Pengkabelan truk secara umum berada di dalam penutup luar.

Sensor - sensor pada Engine D12 (beberapa sensor memiliki fungsi ganda) :

1. Fuel pressure. Located on the fuel filter bracket. Senses the feed pressure after the filter.
2. Intercooler air pressure and temperature. Combined sensor located on the inlet pipe.
3. Camshaft position. Located in the upper timing gear cover.
4. Coolant level. Located in the expansion tank.
5. Air pressure and temperature. Combined sensor located on the connection pipe between the air filter and the turbo.
6. Coolant temperature. Located in the rear edge of the cylinder head.
7. Flywheel position and speed. Located in the flywheel cover.
8. Oil pressure and temperature. Combined sensor located in the main lubricating oil system channel in the cylinder block.

follow for more information.

Tentang Engine Control Unit pada Volvo TrucksIdentifikasi engine beserta berbagai data engine dapat ditemukan pada dua l...
17/05/2025

Tentang Engine Control Unit pada Volvo Trucks

Identifikasi engine beserta berbagai data engine dapat ditemukan pada dua label yang terletak di bagian depan EECU.
Ada label di bagian belakang unit kontrol dengan spesifikasi unit kontrol.

Label atas: nomor rangka dan nomor seri mesin plus kode batang masing-masing.

Lower label:
– Injector type:
1 = Engine has Lucas injectors.
2 = Engine has Bosch injectors

– Exhaust brake:
VEB = Volvo Engine Brake
EPG = Exhaust Pressure Governor

– Engine model:
EC96 = Euro 2

follow for more information.

FUEL SYSTEM pada Volvo Trucks D12 EngineSistem bahan bakar untuk D12C memiliki kontrol elektronik dengan unit injektor (...
17/05/2025

FUEL SYSTEM pada Volvo Trucks D12 Engine

Sistem bahan bakar untuk D12C memiliki kontrol elektronik dengan unit injektor (9) satu untuk setiap silinder dan beroperasi pada tekanan yang sangat tinggi (sekitar 1500 bar).
Tekanan tinggi dibuat secara mekanis dari poros bubungan atas melalui lengan ayun. Gambar menunjukkan aliran bahan bakar untuk sistem umpan dan komponen utamanya.
Warna merah muda mewakili sisi isap dan merah tua mewakili sisi tekanan (3,5-4,5 bar). P**a bahan bakar balik ditampilkan dalam warna putih-merah.

1. Feed pump
2. Hand pump
3. Fuel filter
4. Engine Electronic Control Unit
5. Cooling circuit for control unit
6. Non-return valve
7. Tank fitting
8. Overflow valve
9. Unit injector

follow for more information.

Engine D12CD12C adalah nomor model mesin Volvo 12 liter untuk truk FM12 dan FH12 dari musim gugur 1998.Engine ini merupa...
16/05/2025

Engine D12C

D12C adalah nomor model mesin Volvo 12 liter untuk truk FM12 dan FH12 dari musim gugur 1998.
Engine ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari D12A dan B dan tersedia dalam empat versi dengan daya 340, 380, 420, dan 460 hp. Semua versi mematuhi persyaratan emisi untuk Euro 2.

Engine ini adalah engine diesel injeksi langsung enam silinder segaris, dengan volume silinder 12,13 liter, turbocharged, intercooled, dan injeksi bahan bakar yang dikontrol secara elektronik, EMS (Engine Management System).

Nomor seri engine dapat ditemukan dicap di blok silinder di sisi kiri belakang.
Versi engine beserta data engine dapat ditemukan pada label untuk Engine Control Unit.

Gambar-gambar tersebut menunjukkan daya dalam kW dan torsi dalam Nm untuk berbagai versi engine.

Catatan: Torsi dibatasi hingga 1850 Nm dari gigi 5 Rendah dan di bawahnya untuk D12C 420 yang dikombinasikan dengan kotak roda gigi SR1900.

follow for more information.

LUBRICATION SYSTEM pada Volvo Trucks D9A engineA. Safety valve. (Purple)B. Overflow valve, by-pass filter (also called p...
16/05/2025

LUBRICATION SYSTEM pada Volvo Trucks D9A engine

A. Safety valve. (Purple)
B. Overflow valve, by-pass filter (also called partial flow filter)
C. Bypass valve for oil cooler (Marked 124).
D. Reducing valve (Blue)
E. Overflow valve, full flow filter.
F. Opening valve, piston cooling.
G. Control valve, piston cooling.

Engine dilumasi dengan tekanan oleh p***a yang digerakkan roda gigi (1) yang terletak di bagian belakang dan digerakkan oleh crankshaft.

Filter Housing (2) dipasang dengan sekrup di sisi kanan mesin, dan memiliki dua filter aliran penuh (3) dan filter bypass (4). Oil Cooler (5) terletak di rumah pendingin blok silinder di sisi kanan.

follow for more information.

INJEKTOR pada engine volvo trucks D9AInjektor unit adalah Delphi, tipe E1 dan diposisikan secara vertikal di tengah sili...
16/05/2025

INJEKTOR pada engine volvo trucks D9A

Injektor unit adalah Delphi, tipe E1 dan diposisikan secara vertikal di tengah silinder di antara keempat katup.

Injektor dapat dibagi menjadi tiga bagian utama.
1. Bagian p***a
2. Bagian aktuator
3. Bagian injektor (Bagian nosel)

Injektor ditahan di tempatnya di kepala silinder oleh YOKE(1), dan bagian injektor bawah dipisahkan dari rumah pendingin oleh COPPER SLEEVE (2) dan O-RING (3).
Ruang berbentuk cincin (4) di sekitar setiap injektor umpan bahan bakar disegel oleh dua O-RING (5 dan 6)

Bagian aktuator memiliki VALVE CONE (7), stator (8), dan pegas penarik (9).

Ada tiga set tanda pada sambungan listrik injektor (10). Nomor komponen (11), Kode trim (12), dan Nomor produksi (13).

Saat mengganti satu atau beberapa injektor, ENGINE CONTROL UNIT harus diprogram dengan kode injektor baru yang disebut "kode trim".

Kode trim diprogram menggunakan pemrograman parameter di VCADS Pro dan hanya perlu dilakukan untuk silinder tempat injektor unit diganti.

follow for more information.

Address

Sebamban

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Biggy Feri OfficiaL posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Shortcuts

Share

Category