
26/09/2025
BMKG Trunojoyo Prediksi Awal Musim Hujan di Madura Mulai Oktober 2025.
salsabilafm.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Trunojoyo Sumenep mulai merilis prediksi awal musim hujan tahun 2025/2026 untuk empat kabupaten di Pulau Madura.
Mayoritas wilayah Madura diperkirakan akan memasuki musim pancaroba pada Oktober mendatang, sebelum berlanjut ke puncak musim hujan.
Kepala BMKG Trunojoyo Sumenep, Ari Wdjajanto menyampaikan, kondisi atmosfer dan lautan menunjukkan tren normal.
“Mayoritas wilayah Madura mulai memasuki peralihan musim atau pancaroba ke musim hujan pada bulan Oktober 2025. Sedangkan puncak musim hujan diprediksi terjadi pada Januari 2026,” terangnya.
Menurutnya, berdasarkan analisis dinamika atmosfer, kondisi ENSO (El Nino Southern Oscillation) diperkirakan netral hingga akhir tahun, sementara Indian Ocean Dipole (IOD) negatif akan bertahan sampai November 2025 sebelum kembali netral. Hal ini berpengaruh pada pola hujan yang cenderung normal hingga di atas normal di Jawa Timur, termasuk Madura.
Untuk Pulau Madura, awal musim hujan diprediksi sebagai berikut: Kabupaten Sumenep meliputi Masalembu pada September, sebagian besar kecamatan seperti Bluto, Dasuk, hingga Pragaan pada Oktober, dan wilayah lain termasuk Kota Sumenep, Arjasa, dan Sapeken pada November. Kabupaten Pamekasan secara umum diperkirakan mulai hujan pada Oktober, begitu juga Kabupaten Sampang kecuali Banyuates dan Ketapang yang masuk November. Sedangkan Kabupaten Bangkalan, mayoritas kecamatan diperkirakan hujan pada Oktober, dengan Arosbaya, Klampis, dan sekitarnya di November.
Ari mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem saat pancaroba.
Selengkapnya: salsabilafm.com