Kota Subang

31/10/2025

Direktur Utama Perumda Tirta Rangga Subang, Lukman Nurhakim, memberikan klarifikasi terkait informasi yang menyebut Perumda menerima dana antara Rp600 juta hingga Rp800 juta per bulan dari  Aqua.

Lukman Nurhakim menjelaskan bahwa angka tersebut merupakan hasil kerja sama antara Perumda Tirta Rangga dan  Aqua yang telah terjalin sejak tahun 2009. Ia menegaskan, pendapatan dari  Aqua memiliki status yang sama dengan pelanggan perusahaan lainnya dan seluruhnya tercatat di rekening resmi perusahaan.

“Pendapatan dari Aqua sama statusnya dengan pelanggan lain. Semua masuk ke pendapatan perusahaan dan tercatat di rekening resmi perusahaan,” jelas Lukman, Rabu (29/10/2025).

Lebih lanjut, Lukman merinci bahwa dari total keuntungan yang diperoleh, 55 persen disetorkan ke kas Pemerintah Kabupaten Subang sebagai bagian dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda). Kontribusi ini disebut Lukman memberikan dampak signifikan terhadap keuangan daerah, termasuk bagi dua desa di sekitar lokasi pabrik, yakni Desa Pasanggrahan dan Desa Darmaga.

KLIK -https://www.kotasubang.com/40199/perumda-trs-klarifikasi-terkait-penerimaan-rp600-juta-perbulan-dari-aqua-pihaknya-siap-dievaluasi

30/10/2025

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-97, Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Kabupaten Subang menggelar Focus Group Discussion (FGD) pada Rabu, 29 Oktober 2025. Mengambil tempat di Smart Hills Camp, Desa Cisaat, Ciater, acara ini mengangkat tema sentral “Peran Pemuda dalam Membangun Kepariwisataan di Subang”.

FGD ini diikuti secara antusias oleh para pengurus dan anggota PHRI, serta perwakilan dari berbagai organisasi kepemudaan (OKP) di Subang.

Ketua PHRI Subang, Hj. Ratna Setiawan, mengungkapkan bahwa acara ini digagas sebagai jembatan penting untuk menyatukan visi antara praktisi pariwisata (PHRI) dengan organisasi kepemudaan sebagai motor penggerak di Subang.

Selain sesi diskusi, acara ini juga diisi dengan momen sakral ikrar Sumpah Pemuda yang dibacakan oleh seluruh peserta. Suasana kebudayaan semakin kental dengan penampilan tari Kaulian Baheula dan paduan suara dari SMAN 2 Subang, serta pertunjukan monolog yang dibawakan oleh Fadli dari Youth PHRI Subang.

30/10/2025

Gerak cepat Polsek Jalancagak Polres Subang berhasil mengamankan 11 pelajar SMP dan 3 SMA yang hendak melakukan aksi tawuran di Kampung Cadasngampar, Desa Kasomalang Wetan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, Rabu (29/10/2025) malam.

Dari lokasi, petugas turut menyita satu buah senjata tajam jenis clurit yang dibawa oleh salah satu pelajar. Aksi tersebut bermula dari tantangan duel melalui media sosial Instagram, yang kemudian ditindaklanjuti oleh dua kelompok pelajar dengan menentukan lokasi pertemuan dicadasngampar kasomalang wetan. Berkat laporan masyarakat respons cepat aparat kepolisian Polsek Jalancagak, tawuran berhasil dicegah sebelum menimbulkan korban jiwa maupun kerugian lainnya.

KLIK -
https://www.kotasubang.com/40189/bawa-sajam-hendak-tawuran-14-pelajar-diamankan-polsek-jalancagak

30/10/2025

Hai kamu, yang bibirnya satu, tapi lippiesnya ada 21 👀😏👋🏻 Ada promo khusus produk lip di Dan+Dan, diskonnya sampai 40%! Ada juga promo spesial Gajian dengan diskon sampai 50%! Swipe left untuk cek promo selengkapnya atau mampir ke Dan+Dan sekarang!

30/10/2025

30/10/2025

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-97, Badan Pengurus Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Kabupaten Subang menggelar Focus Group Discussion (FGD) pada Rabu, 29 Oktober 2025. Mengambil tempat di Smart Hills Camp, Desa Cisaat, Ciater, acara ini mengangkat tema sentral “Peran Pemuda dalam Membangun Kepariwisataan di Subang”.

FGD ini diikuti secara antusias oleh para pengurus dan anggota PHRI, serta perwakilan dari berbagai organisasi kepemudaan (OKP) di Subang.

Ketua PHRI Subang, Hj. Ratna Setiawan, mengungkapkan bahwa acara ini digagas sebagai jembatan penting untuk menyatukan visi antara praktisi pariwisata (PHRI) dengan organisasi kepemudaan sebagai motor penggerak di Subang.

KLIK - https://www.kotasubang.com/40179/phri-subang-gelar-fgd-peran-pemuda-dalam-pegembangan-pariwisata-di-momen-sumpah-pemuda-ke-97

30/10/2025

Buruan siapa cepat dia dapat.....

30/10/2025

Selamat Ulang Tahun Kang Rey ...🥳🥳🥳

Semakin Ngabret Pimpin Subang.... 🔥🔥🔥

29/10/2025

Bupati Subang, Reynaldy Putra Andita BR, S.IP., memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) guna membahas implementasi kebijakan penggunaan Pelat Nomor Kendaraan “T” Subang bagi seluruh kendaraan yang berusaha dan beroperasi di wilayah Kabupaten Subang. Rakor yang digelar di Ruang Rapat Bupati I pada Selasa (28/10/2025) tersebut juga menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Gubernur Jawa Barat tentang Peraturan Operasional Angkutan Kendaraan Barang Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Kegiatan ini merupakan respons langsung terhadap Surat Edaran Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bernomor 151/PM.06/PEREK tertanggal 23 Oktober 2025 yang ditujukan kepada seluruh Badan Usaha AMDK se-Jawa Barat.

Surat Edaran tersebut menyoroti permasalahan operasional kendaraan angkutan yang melebihi kapasitas muatan. Pelanggaran ini dinilai menimbulkan dampak negatif yang signifikan, seperti kemacetan lalu lintas, peningkatan polusi udara, serta kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan.

Dalam SE tersebut, juga diatur ketentuan tegas mengenai spesifikasi kendaraan angkutan barang, yaitu dengan:

Lebar maksimal: 2.100 mm.

Jumlah Berat yang Diperbolehkan (JBB) maksimal: 8 ton.

Muatan Sumbu Terberat (MST) maksimal: 8 ton.

KLIK - https://www.kotasubang.com/40173/bupati-subang-tekankan-kendaraan-ekspedisi-amdk-gunakan-pelat-t-dan-patuhi-surat-edaran-gubernur

29/10/2025

Warga Desa Patokbeusi, Subang, Jawa Barat, dihebohkan dengan fenomena tak biasa, yaitu jatuhnya gumpalan busa berukuran besar berwarna hitam di area permukiman dan pesawahan. Peristiwa ini dengan cepat menjadi viral di media sosial, di mana warga setempat menjuluki busa tersebut sebagai “awan jatuh”.

Warga menduga kuat bahwa busa hitam yang mengeluarkan bau menyengat tersebut merupakan limbah industri yang terbawa angin.

Menanggapi kehebohan ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jawa Barat, Ai Saadiyah Dwidaningsih, menyatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan resmi terkait fenomena tersebut.

“Kami akan segera menelusuri sumber busa hitam itu. Kami tindak lanjuti,” ujarnya.

KLIK - https://www.kotasubang.com/40169/viral-di-medsos-misteri-busa-hitam-menyerupai-awan-di-langit-subang

29/10/2025

Politeknik Negeri Subang (POLSUB) bersinar lagi, kali ini melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat Skema Pemberdayaan berbasis Masyarakat yang merupakan program dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, tahun pendanaan 2025.

Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari POLSUB yang terdiri dari Lani Nurlani, S.T., M.Kom., Agin Sugiwa, M.Ak., Sari Azhariyah, M.Pd.T., telah berkolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Adat Banceuy yang berlokasi di Desa Sanca, Kecamatan Ciater melalui kegiatan pelatihan kemasan, pengelolaan platform warisanbanceuy.com, dan pelatihan digital marketing yang dimulai dari tanggal 18 – 27 Oktober 2025 yang diikuti oleh anggota Pokdarwis.

KLIK - https://www.kotasubang.com/40131/polsub-bersinar-lagi-melalui-warisan-banceuy-platform-digital-untuk-mendukung-pelestarian-budaya-dan-peningkatan-ekonomi-kampung-adat-banceuy

28/10/2025

Warga Patokbeusi Subang digegerkan dengan adanya gelebung-gelembung busa hitam yang jatuh dari langit di pesawahan dan pemukiman. Benda yang menyerupai awan itu ternyata berbau dan kemungkinan limbah yang diterbangkan angin