Khutbah Jum'at Pendek

Khutbah Jum'at Pendek Tahap belajar mohon di koreksi atas segala kesalahan

02/08/2022

hukum ma'mum ikut imam dalam sunah yg mencolok perbedaanya ada 4 kategori.
1. ma'mum wajib ikut imam baik imam mengerjakan atau meninggalkan. sujud tilawah
2. ma'mum wajib ikut imam apabila mengerjakan tidak kalau imam meninggalkan. sujud sahwi
3. ma'mum wajib ikut imam apabila imam meninggalkan tidak kalau mengerjakan. tasyahud awal. kalau sengaja maka sunah balik duduk untuk tasyahud awal. tapi kalau berdirinya karena lupa maka wajib duduk lagi. seperti ma'mum masbuq mengira imam telah salam ternyata salah prediksi maka wajib balik lagi duduk. beda dengan apa bila ma'mum nendahului imam dalm mengerjakan ruku atau sujud maka ma'mum boleh menunggu imam
4. ma'mum tidak wajib ikut imam baik jika imam mengerjakan atau meninggalkan. qunut subuh
nb; apabila ma'mum masbuk ikut salam ketika imam salam maka ia sunah sujud sahwi.
takbir 7x dan 5x dalam sholat ied itu hanya sunah hai'at

26/05/2022

ﺭَﻏِﻢَ ﺃَﻧْﻒُ، ﺛُﻢَّ ﺭَﻏِﻢَ ﺃَﻧْﻒُ، ﺛُﻢَّ ﺭَﻏِﻢَ ﺃَﻧْﻒُ ﻣَﻦْ ﺃَﺩْﺭَﻙَ ﺃَﺑَﻮَﻳْﻪِ ﻋِﻨْﺪَ ﺍﻟﻜِﺒَﺮِ، ﺃَﺣَﺪُ ﻫُﻤَﺎ ﺃَﻭﻛِﻠَﻴْﻬِﻤَﺎ، ﻓَﻠَﻢْ ﻳَﺪْﺧُﻞِ ﺍﻟْﺠَﻨَّ

22/03/2021

Jagalah 5 sebelum datangnya 5

الحمد للهِ نستعينُهُ ونَسْتغفِرُهُ ونعُوْذُ باللهِ مِنْ شُرُوْرِ أنْفُسِنَا ومِنْ سَيِّأَتِ اَعْمالِنا مَنْ يهدِاللهُ فلامُضل لهُ. ومَنْ يُضْلِلْ فلا هادي لهُ. اشهدُ ان لاالهَ الااللهُ وحدَهُ لاشريك لهُ. واشهدُ انَّ محمدًا عبدُهُ ورسولُهُ. اللهم صلِ وسلم على سيدنا محمدٍ وعلى الهِ واصْحابهِ مِنْ بَعْدِه. اما بعد: فيا عبدَالله ! او
صيكم ونفسي بتقوى الله. فقد فازالمتقون. واعلموا يااخواني رحمكم الله. ان الله تعالى قد قال فى القران العظيم اَعوذُ بِاللهِ مِنَ الشّيطن الرّجيمِ وَأَنْفِقُوا مِنْ مَا رَزَقْنَاكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُولَ رَبِّ لَوْلَا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ وَأَكُنْ مِنَ الصَّالِحِينَ (10) وقال النبي صلى اللهُ عليهِ وسلم اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ : شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ
Shodaqallahul 'adzim wa shodaqo Rasulullahi SAW
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yaitu dengan jalan melaksanakan semua perintah perintah Allah, sekaligus juga meninggalkan semua larangan larangan Allah. Karena hanya dengan bekal iman dan taqwa itulah kita bisa hidup Bahagia baik di dunia maupun diaherat kelak.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Pada kesempatan kali ini saya ingin menyampaikan firman Allah SWT dalam surat Al munafiquun ayat 10
وَأَنْفِقُوا مِنْ مَا رَزَقْنَاكُمْ
''Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami rezkikan kepada kamu''.
Allah SWT telah memberikan kepada kita aneka rezki yg banyak, baik itu berupa harta kekayaan yg melimpah ataupun berupa tenaga dan kesehatan.
Maka bagi yg mempunyai harta yg melimpah dianjurkan untuk mensedekahkan sebagian hartanya untuk menolong agama Allah, sumbanglah masjid, madrasah,dan bantulah saudara2 nya yg fakir miskin dan orang2 di sekeliling nya yg membutuhkan.
Bagi yg mempunyai tenaga dan kesehatan bantulah agama Allah dengan tenaga dan fikirannya. Ajari dan bimbing saudara saudaranya dengan baik.
Yg mempunyai jabatan gunakanlah kekuasaannya untuk menolong agama Allah dengan berbuat adil dan amanah. Jangan sampai datang dahulu kepadanya
مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُولَ رَبِّ لَوْلَا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ وَأَكُنْ مِنَ الصَّالِحِينَ
"Sebelum datang kepada salah seorang dari kamu kematian, lalu dia berkata; Tuhanku, hendaklah kiranya Engkau tangguhkan aku kewaktu yg dekat supaya aku bersedekah, dan aku menjadi orang yg sholeh".
Arti shodakoh disini adakah kullu ma’rufin yaitu ibadah yg mampu kita kerjakan.

Jadi Allah menitipkan apa kepada kita?.
Kalau menitipkan harta benda yg banyak maka berhaji berumrah itu shodakoh, berzakat dan membantu orang orang di sekeliling kita itu juga shodakoh.
Apabila Allah menitipkan tenaga dan kesehatan maka mencari harta yg halal dengan tidak mencuri dan menipu itu juga di sebut shodakoh.
Apabila Allah menitipkan jabatan kepada kita maka kita harus amanah dan berbuat adil kepada sesama
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Kata ان pada lafad أَنْ يَأْتِيَ mengandung isyarat dekatnya kedatangan kematian. Baru kemarin rasanya kita masih muda remaja dan kuat tapi sekarang rambut kita sudah mulai memutih, tubuh kita sudah mulai tua dan rapuh.
Maka benarlah Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW berpesan kepada kita semua
اِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خَمْسٍ
Jagalah lima perkara sebelum datangnya lima perkara
1. شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ
Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu.
Selagi kita masih muda masih di beri tenaga dan fikiran yg kuat pergunakan sebaik baiknya untuk belajar untuk bekerja dan beribadah kepada Allah untuk bekal di hari tuamu.
2. وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ
Waktu sehatmu sebelum datang masa sakitmu.
Sewaktu kita masih sehat kita bisa melakukan segala aktifitas maka pergunakan untuk hal hal yg berguna untuk bekal kita dikala sakit;
3. وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ
masa kayamu sebelum datang
masa kefakiranmu;
4. وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ
masa luangmu sebelum datang masa sibukmu
5. وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ
hidupmu sebelum datang matimu
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah

Alkhamdulillah kita semua telah berada di bulan rowah dan sebentar lagi puasa Oleh karenanya saya pribadi tidak bosan bosannya mengajak terutama kepada saya pribadi dan juga kita semua ketika ada diantara kita begitu ringan melangkahkan kaki pagi pagi sekali sudah ada yg kepasar, ketempat tempat pemancingan, ada yg dari pagi siang sore petang sibuk mengurusi burung burung piaraan. Ayu kita ringankan kaki kita ketempat tempat ibadah. Ayu kita luangkan waktu sejenak untuk beribadah kepada Allah, karena waktu tidak pernah menunggu kita karena kalau bukan sekarang kapan lagi. Jadikanlah hidup di dunia ini untuk bekal kita hidup di akhirat kelak.marilah kita tingkatkan terus amal ibadah kita agar kita tidak termasuk kedalam golongannya orang orang yg merugi

والله سبحانهُ وتعالى يقول وبِقولهِ يَهْتدِ اْلمُهْتدونَ واِذاقُرئَ القُرْانُ فا سْتمِعوا له وانْصتوا لعلكُمْ تُرْحمون. اعوذُ بِا لله مِن الشيطا نِ الرّجيم. والعصرِ انالا نسانَ لفى حسرٍ الا الذين أمنوا وعملواالصّالحاتِ وتواصوْابالحقّ وتواصوْا بالصبْرِ...... . بارك الله لي ولكم في القران العظيم ونفعني واياكم بما فيه من الأيات والذكر الحكيم وقُل ربّ اغْفِرْ وارْحَمْ واَنْتَ خَيرُ الراحمين

15/08/2019

khutbah jum'at bulan dzulhijjah
Hakikat orang-orang yg merugi

اْلحَمْدُ للهِ اْلحَمْدُ للهِ الّذي هَدَانَا سُبُلَ السّلاَمِ، وَأَفْهَمَنَا بِشَرِيْعَةِ النَّبِيّ الكَريمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ
إِلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيك لَه، ذُو اْلجَلالِ وَالإكْرام، وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسولُه، اللّهُمَّ صَلِّ و سَلِّمْ وَبارِكْ عَلَى سَيِّدِنا مُحَمّدٍ وَعَلَى الِه وَأصْحابِهِ وَالتَّابِعينَ بِإحْسانِ إلَى يَوْمِ الدِّين، أَمَّا بَعْدُ: فَيَايُّهَا الإِخْوَان، أوْصُيْكُمْ وَ نَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنْ، قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي اْلقُرْانِ اْلكَرِيمْ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الَّشيْطَانِ الرَّجِيْم}، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمْ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا الله وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا، يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ الله وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيمًا وقال تعالى يَا اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا اتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ واعلموا يا اِخْوانِى رحمكم اللهُ انَّ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ:
أَتَدْرُوْنَ مَا الْمُفْلِسُ؟
قَالُوْا: اَلْمُفْلِسُ فِيْنَا مَنْ لاَ دِرْهَمَ لَهُ وَلاَ مَتَاعَ
فَقَالَ “إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي، يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ، وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هٰذَا، وَقَذَفَ هٰذَا، وَأَكَلَ مَالَ هٰذَا، وَسَفَكَ دَمَ هٰذَا، وَضَرَبَ هٰذَا. فَيُعْطِى هٰذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهٰذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ. فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ، قَبْلَ أَنْ يَقْضَى مَا عَلَيْهِ، أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ. ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّارِ
صدق الله العظيم و صدق رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yaitu dengan jalan melaksanakan semua perintah perintah Allah sekaligus juga meninggalkan semua larangan larangan Allah. Karena hanya dengan bekal iman dan taqwa itulah kita bisa hidup bahagia baik di dunia maupun di ahirat kelak.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Dalam Shahiih Muslim no. 2584; Kitab Al-Birr, Bab Haramnya Perbuatan Zhalim, diriwayatkan dari Abu Hurairah ra bahwasanya suatu ketika Nabi Muhammad SAW pernah bertanya kepada para sahabat sahabatnya. Beliau berkata:
أَتَدْرُوْنَ مَا الْمُفْلِسُ؟
Tahukah kalian siapakah yang dinamakan orang bangkrut?”
قَالُوْا: اَلْمُفْلِسُ فِيْنَا مَنْ لاَ دِرْهَمَ لَهُ وَلاَ مَتَاعَ

Mereka (para sahabat) menjawab: “Orang bangkrut menurut pendapat kami ialah mereka yang tidak mempunyai uang dan tidak p**a mempunyai harta benda.”
فَقَالَ “إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي، يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ،

Maka kemudian Nabi berkata: “Sesungguhnya orang bangkrut dari umatku ialah mereka yang datang pada hari kiamat dengan membawa amal kebaikan dari shalat, puasa, dan zakat.
Jadi disini Nabi Muhammad SAW menjelaskan tentang hakikat sejati dari orang yg bangkrut, yaitu adalah orang yg nanti di ahirat kelak datang membawa pahala pahala dari sholat, puasa, dan zakat. Yg mana mereka melakukan semua itu hanya semata-mata sebagai ibadah ritual saja, tanpa menghayati dan mendalami dari esensi ibadah itu sendiri. Seperti sholat, dimana sebelum sholat kita diajarkan untuk bersuci terlebih dahulu. Membasuh mulut kita, yg artinya kita harus menjaga mulut jangan sampai berkata kata yg kotor atau menyakiti perasaan orang lain. Membasuh muka, kepala, dan telinga yg artinya kita harus menjaga mata, telinga, dan pikiran kita dari perkara perkara yg buruk dan kotor. Membasuh tangan dan kaki kita, yg artinya harus menjaga keduanya dari melangkahkan dan mengerakkannya pada tempat maksiat dan dosa. Dengan berpuasa berarti mengajarkan kepada kita, bahwa kita harus lebih empati kepada tetangga-tetangga kita yg kekurangan dan kelaparan. Dengan berzakat berarti kita harus menyadari bahwa rezki itu tidak semata mata datang dari jerih payah dan kerja keras kita, melainkan datang dari Allah SWT melalui perantara orang-orang disekitar kita. Maka 0leh karena itu kemudian nabi juga berkata
وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هٰذَا، وَقَذَفَ هٰذَا، وَأَكَلَ مَالَ هٰذَا، وَسَفَكَ دَمَ هٰذَا، وَضَرَبَ هٰذَا
Tetapi mereka dahulu pernah mencaci maki orang lain, menuduh orang lain, memakan harta orang lain, menumpahkan darah orang lain dan memukul orang lain.

فَيُعْطِى هٰذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهٰذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ. فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ، قَبْلَ أَنْ يَقْضَى مَا عَلَيْهِ، أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ. ثُمَّ طُرِحَ فِي النَّار
Maka diberikanlah bagian dari pahala kebaikannya untuk orang-orang yang ia sakiti tersebut. Apabila pahala kebaikan miliknya telah habis sebelum terpenuhinya pembalasan atas perbuatan zhalimnya, diambillah dari dosa-dosa mereka kemudian dialihkan kepadanya, lantas ia pun dilemparkan ke dalam neraka!”
Dalam syarah riadussholihin diterangkan tentang hadist ini, bahwasanya orang islam yg berbuat dholim itu akan di siksa dineraka dan setelah dibersihkan dari seluruh dosa-dosanya ia akan di angkat kembali ke surganya Allah SWT
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Dari uraian hadis diatas, ini memberikan kita pelajaran, bahwasanya disamping kita menjaga dan memperbaiki ibadah-ibadah mahdoh, kita juga harus memperbaiki hubungan baik dengan sesama mahluk yaitu kita sesama manusia. Olehkarenanya Rasulullah juga menyarankan diantara kita agar saling tolong menolong.
عَنْ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ انْصُرْ أَخَاكَ ظَالِمًا أَوْ مَظْلُومًا
Dari Anas bin Maalik radhiyallaahu ‘anhu, ia mengatakan, Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tolonglah saudaramu baik yang menzhalimi maupun yang dizhalimi
قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، هَذَا نَنْصُرُهُ مَظْلُومًا، فَكَيْفَ نَنْصُرُهُ ظَالِمًا؟ قَالَ: تَأْخُذُ فَوْقَ يَدَيْهِ
Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, (kami paham) beginilah kami membela orang yang dizhalimi. Akan tetapi bagaimana kami membela orang yang menzhalimi?” Rasulullah bersabda, “Genggam erat tangannya (agar ia tidak berbuat zhalim)!” [Shahiih Al-Bukhaariy no. 2444]
Olehkarenanya apabila ada diantara saudara kita yg berbuat maksiat,seperti minum minuman keras, berjudi dsb rangkul dan nasehati mereka dengan baik. Apabila ada diantara saudara kita berkelahi, bertengkar dan bermusuhan, jangan memihak salah satunya, tapi damaikan dan jadikan mereka rukun kembali.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Alkhamdulillah kita semua telah berada di pertengahan bulan dzulhijjah, yg mana sebentar lagi kita akan kedatangan tahun baru hijriah, olehkarenanya marilah terus introsfeksi diri kita masing-masing. Hal apa saja yg masih harus kita benahi dan kita perbaiki. Agar kita tidak termasuk golongannya orang-orang yg merugi
والله سبحانهُ وتعالى يقول وبِقولهِ يَهْتدِ اْلمُهْتدونَ واِذاقُرئَ القُرْانُ فا سْتمِعوا له وانْصتوا لعلكُمْ تُرْحمون. اعوذُ بِا لله مِن الشيطا نِ الرّجيم. والعصرِ انالا نسانَ لفى حسرٍ الا الذين أمنوا وعملواالصّالحاتِ وتواصوْابالحقّ وتواصوْا بالصبْرِ . بارك الله لي ولكم في القران العظيم ونفعني واياكم بما فيه من الأيات والذكر الحكيم وقُل ربّ اغْفِرْ وارْحَمْ واَنْتَ خَيرُ الراحمين

04/07/2019

Khutbah juma'at haji

الحمدُ لِلهِ الذى جَعلَ اْلَحَجَّ اِلى بَيْتِهِ اْلحرامِ اَحَدَ اَرْكانِ اْلا سلامِ . اشهد ان لااله الااللهُ وحدهُ لاشريك لهُ اْلمَلِكُ اْلُقُدُّوْسُ السّلامُ. واشهد ان سيدَنا محمدًا عبدُهُ ورسولهُ الدَّاعِي اِلى دارِالسلامِ. اللهمَّ صلِ وسلّمْ وبارِكْ على سيدنا محمدٍ خيرِاْلانامِ. وعلى اله وصحبِهِ اْلقائِمِيْنَ بِحُقوْقِ اْلمَلِكِ العلّام. ام بعد : فياايهاالمسلمون رحِمكمُ الله. اُوْصيكمْ ونفسِي بِتقوى اللهِ . فقدْ فزالمتقونَ. قال اللهُ تعلى فى اْلقرانِ اْلعظيمِ. اَعوذُ بِاللهِ مِنَ الشّيطن الرّجيمِ : ولِلهِ على النَّاسِ حِجُّ اْلبيتِ مَنِ ا سْتطاعَ اليهِ سبيلاً وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ : صدقَ اللهُ العظيمِ

Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yaitu dengan jalan melaksanakan semua perintah perintah Allah sekaligus juga meninggalkan semua larangan larangan Allah.karena hanya dengan bekal iman dan taqwa itulah kita bisa hidup bahagia baik di dunia maupun di ahirat kelak.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Alkhamdulillah kita semua telah berada di awal bulan Dzulqa’dah. Dimana pada bulan ini umat islam yg mampu dari seluruh penjuru dunia, mulai berbondong bondong menuju ke makkatul mukarromah, guna untuk memenuhi panggilan dari Allah SWT untuk melaksanakan ibadah haji. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Ali Imran ayat 97;

ولِلهِ على النَّاسِ حِجُّ اْلبيتِ
Mengerjakan haji adalah Kewajiban manusia terhadap Allah.
مَنِ ا سْتطاعَ اليهِ سبيلاً.

yaitu bagi orang yg sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Syaikh Abu Syuja’ menafsiri kata
استطاع

ini yaitu apabila seorang muslim sudah memenuhi 4 perkara:
1. Ada kendaraannya. Atau dalam istilah kita orang Indonesia sudah ada ONH atau ongkos naik hajinya. Maka kewajiban pertama seorang muslim yg telah mampu berhaji adalah menyetorkan uang ONH tersebut kepada badan yg telah di tunjuk oleh pemerintah. Adapun kapan ia berangkat haji itu adalah hal yg lain lagi.
2. Ada bekalnya. Yaitu biaya hidup selama melaksanakan ibadah haji, baik itu bagi dirinya sendiri dan juga bagi orang yg ditinggalkan selama dia di tanah suci.
3. Perjalanannya aman dari gangguan. Artinya perjalanannya harus aman meliputi 3 hal yaitu aman jiwanya, aman kehormatannya, dan aman harta bendanya.
4. Mampu menempuh perjalanannya. Yaitu adanya kecukupan waktu untuk melaksanakan ibadah haji.

Maka apabila seorang muslim telah mempunyai kemampuan terhadap 4 perkara tersebut tetapi ia tidak mau melaksanakan ibadah haji maka Nabi Muhammad SAW bersabda

مَنْ لَمْ تَحْبِسْهُ حا جةٌ ظاهرةٌ او مَرِضٌ حا بسٌ او سُلْطا نٌ جا ئِرٌ ولمْ يحُجَّ فليمتْ اِنْ شاءَ يهودِيًّا واِنْ شاء نصرانيًّا .
Siapa orangnya yg tidak tercegah dari kebutuhan yg nyata atau karena penyakit atau karena penguasa yg lalim dan dia tidak mau berhaji sehingga dia meninggal maka ia tinggal pilih apakah ia mau mati sebagai orang yahudi ataukah nasroni .
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Menunaikan ibadah Haji adalah rukun islam yg kelima, itu adalah kewajiban dan juga merupakan sebuah napak tilas dari apa apa yg telah di kerjakan oleh nabi nabi yg terdahulu, yang Sejarahnya dimulai sejak zamannya Nabi Adam As hingga Nabi Ibrahim As. Dan dengan berkumpulnya umat manusia dari penjuru bangsa dalam ibadah haji, itu mengisaratkan bahwa sejatinya kita adalah berasal dari satu keturunan, yaitu nabi Adam. Maka tidaklah patut diantara kita saling menghina, saling bertengkar atau saling bermusuhan satu dengan lainnya. Karena kita satu dengan yg lainnya adalah saudara. Maka sudah sepatutnya dan seyogyanya, orang yg kaya membantu yg miskin, orang yg pandai mengajari orang yg belum mengerti, orang yg lebih tua memberikan contoh tauladan yg baik kepada yg muda. Dan ketika seluruh jamaah haji sedang wuquf di padang arafah, mereka berkumpul dan berpakaian ihram. Tidak ada beda, baik yg kulitnya hitam atau putih, dari bangsa eropa atau afrika, kaya atau miskin, mereka semuanya sama. Yg membedakan adalah ketaqwaan yg ada di dalam hati mereka.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah

Oleh karenanya marilah apabila ada diantara kita yg sudah mempunyai kemampuan untuk melaksanakan ibadah haji maka segeralah tunaikan rukun islam yg nomer 5 ini. Karena tidak ada balasan bagi haji yg mabrur kecuali surganya Allah SWT . Nabi bersabda
اَلْحَجُّ المَبْرُورُ ليسَ لهُ جزاءٌ الا الجنةِ
Haji yg mabrur tidak ada balasan yg pantas baginya selain surga

والله سبحانهُ وتعالى يقول وبِقولهِ يَهْتدِ اْلمُهْتدونَ واِذاقُرئَ القُرْانُ فا سْتمِعوا له وانْصتوا لعلكُمْ تُرْحمون. اعوذُ بِا لله مِن الشيطا نِ الرّجيم. اَلْحَجُّ اَشْهُرٌ مَعْلوماتٌ. فمَنْ فرضَ فِيْهنَّ اْلحجَّ فلا رفثَ ولا فُسُوْقَ ولا جدالَ في الحجِّ . وماتَفْعلُوامِنْ خَيْرٍ يَعْلَمْهُ اللهُ. وتزوَّدُوْا فاِنَّ خَيْرَ الزَّادِالتقوى. واتَّقُون يااُولى اْلبب. وقُل ربّ اغْفِرْ وارْحَمْ واَنْتَ خَيرُ الراحمين
...
tinggal ubah ubah sendiri misalnya mau ganti hadis yg diatas bisa juga pake hadis yg ini.. tinggal ganti narasinya

Maka apabila seorang muslim telah mempunyai kemampuan terhadap 4 perkara

tersebut maka hendaknya ia menyegerakan melaksanakan ibadah haji tersebut dengan segera menyetorkan uangnya ke badan badan atau lembaga yg telah di tunjuk oleh pemerintah tanpa menunda nundanya. Sebagai mana yg telah di sabdakan oleh Nabi Muhammad SAW ;
مَنْ أرَدَ الحجَّ فَليتعجَّلْ. فَاِنَّهُ قدْ يَمْرَضُ المرِضُ وتضِلُّ الضالَّةُ وتعْرِضُ الحاجةُ
Barang siapa hendak melaksanakan haji, hendaklah segera ia lakukan. Karena terkadang seseorang itu sakit, binatang (kendaraannya/uang onhnya) hilang. Dan adanya suatu hajat yg menghalangi

02/05/2019

Puasa

الْحَمْدُ لِلهِ الَّذِيْ بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ، وَبِفَضْلِهِ تَتَنَزَّلُ الْخَيْرَاتُ وَالْبَرَكَاتُ، وَبِتَوْفِيْقِهِ تَتَحَقَّقُ الْمَقَاصِدُ وَالْغَايَاتُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَانَبِيَّ بَعْدَهُ. اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ المُجَاهِدِيْنَ الطَّاهِرِيْنَ. أَمَّا بَعْدُ، فَيَا آيُّهَا الحَاضِرُوْنَ أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ، وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى. فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ: يا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yaitu dengan jalan melaksanakan semua perintah perintah Allah, sekaligus juga meninggalkan semua larangan larangan Allah.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Alkhamdulillah kita telah berada di penghujung bulan sya’ban yg artinya sebentar lagi kita akan kedatangan bulan Romadhon. Bulan yg suci bulan yg di dalamnya dipenuhi dengan rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Maka oleh karenanya marilah kita menyambut bulan Romadhon ini dengan penuh kegembiraan dan s**a cita bukan malah di rasa sebagai beban atau ganjalan bagi kita. Allah SWT berfirman dalam surat al Jumu’ah ayat 5
مَثَلُ ٱلَّذِينَ حُمِّلُوا۟ ٱلتَّوْرَىٰةَ ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا كَمَثَلِ ٱلْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًۢا بِئْسَ مَثَلُ ٱلْقَوْمِ ٱلَّذِينَ كَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلظَّٰلِمِينَ

مَثَلُ ٱلَّذِينَ حُمِّلُوا۟ ٱلتَّوْرَىٰةَ
Perumpamaan orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat,
ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا
kemudian mereka tiada memikulnya. Ini adalah orang orang yahudi yg telah di pikulkan kepada mereka untuk mengamalkan kitab taurat, yg didalamnya ada sifat sifat Allah dan juga nanti akan kedatangan Nabi Muhammad SAW. Tapi sebagian besar dari mereka tidak mengamalkannya. Begitu juga dengan kita umat muslim yg telah di pikulkan kitab al Qur’an yg di dalamnya ada kewajiban kita untuk berpuasa dan apa bila tidak mengamalkannya maka itu seperti

كَمَثَلِ ٱلْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارً
adalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang tebal. Seekor keledai apabila di pikulkan ke punggungnya kitab kitab. Keledai keledai itu tidak akan bisa membaca dan memahami isinya apalagi untuk mengamalkannya. Malahan mereka’’ merasa itu semua sebagai beban yg memberatkan mereka. Untuk apa berpuasa hanya menjadikan perut kita kelaparan. Untuk apa berpuasa hanya menjadikan kita malas dalam bekerja dan beraktifitas, begitulah anggapan mereka, keledai’’ yg tidak akan pernah bisa memahami hikmah dari pada puasa.
.
بِئْسَ مَثَلُ ٱلْقَوْمِ ٱلَّذِينَ كَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ
Amatlah buruknya perumpamaan kaum yang mendustakan ayat-ayat Allah itu وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلظَّٰلِمِينَ
Dan Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang zalim. Adapun pengertian dari zalim itu sendiri adalah meletakkan sesuatu bukan pada tempatnya. Seperti kopiah yg seharusnya di letakkan di kepala tapi kita menaruhnya di dengkul itu adalan zalim. Seperti pada bulan romadhan di siang hari seharusnya kita berpuasa tidak boleh makan dan minum, kita malah enak enakan merokok atau makan di depan orang yg berpuasa, itu adalah perbuatan zalim.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Pada setiap bulan ramadhan Allah SWT telah mewajibkan kepada kita berpuasa seperti yg termaktub dalam Al-Qur’an surat AL baqoroh ayat 183.يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ
Wahai orang orang yg beriman diwajibkan kepada kalian berpuasa, ini adalah panggilan sayang panggilan mesra, dan yg di panggil hanyalah orang orang yg didalam hatinya ada iman.
Dan hanya karena ada iman inilah walaupun sekecil biji sawi akan mengantarkan kita kesurganya Allah SWT. Diwajibkan kepada kita semua,yaitu orang orang yg beriman untuk berpuasa, adapun pengertian puasa adalah beribadah kepada Allah disertai dengan niat dalam bentuk menahan diri dari segala hal yg membatalkan puasa dari sejak terbitnya fajar shodiq hingga terbenamnya matahari.
كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Sebagaimana telah di wajibkan kepada umat sebelum kalian, agar kalian bertaqwa. Jadi adanya kewajiban puasa ini sudah ada sejak umat umat terdahulu, dan tujuan dari puasa adalah agar kita menjadi orang orang yg bertaqwa dari hasil latihan kita mengendalikan hawa nafsu.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Bulan Romadhon adalah satu satunya bulan yg di sebutkan oleh Allah di dalam Alquran. Adapun arti dari romadhan itu sendiri adalah membakar. Jadi apabila seseorang berpuasa di bulan romadhon maka seperti sedang membakar dosa dosa yg telah ia lakukan di masa yg lalu. Nabi Muhammad SAW bersabda
من صام ومضان ايمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه
Barangsiapa berpuasa Ramadhan atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah. Maka dosanya yg telah lalu akan di ampuni. Muttafaqun ‘alaih.
Oleh karenanya marilah kita isi bulan ramadhan ini dengan hal hal yg dapat meningkatkan kadar keimanan dan ketaqwaan kita. Agar kita semua tidak termasuk golongannya orang orang yg merugi
والله سبحانهُ وتعالى يقول وبِقولهِ يَهْتدِ اْلمُهْتدونَ واِذاقُرئَ القُرْانُ فا سْتمِعوا له وانْصتوا لعلكُمْ تُرْحمون. اعوذُ بِا لله مِن الشيطا نِ الرّجيم. والعصرِ انالا نسانَ لفى حسرٍ الا الذين أمنوا وعملواالصّالحاتِ
واصوْابالحقّ وتواصوْا بالصبْرِ...... . بارك الله لي ولكم في القران العظيم ونفعني واياكم بما فيه من الأيات والذكر الحكيم وقُل ربّ اغْفِرْ وارْحَمْ واَنْتَ خَيرُ الراحمين

22/02/2019

Sabar

الحمد للهِ نستعينُهُ ونَسْتغفِرُهُ ونعُوْذُ باللهِ مِنْ شُرُوْرِ أنْفُسِنَا ومِنْ سَيِّأَتِ اَعْمالِنا مَنْ يهدِاللهُ فلامُضل لهُ. ومَنْ يُضْلِلْ فلا هادي لهُ. اشهدُ ان لاالهَ الااللهُ وحدَهُ لاشريك لهُ. واشهدُ انَّ محمدًا عبدُهُ ورسولُهُ. اللهم صلِ وسلم على سيدنا محمدٍ وعلى الهِ واصْحابهِ مِنْ بَعْدِه. اما بعد: فيا عبدَالله ! اوصيكم ونفسي بتقوى الله. فقد فازالمتقون. واعلموا يااخواني رحمكم الله. ان الله تعالى قد قال فى القران العظيم اَعوذُ بِاللهِ مِنَ الشّيطن الرّجيم: وَجَعَلْنَا بَعْضَكُمْ لِبَعْضٍ فِتْنَةً أَتَصْبِرُونَ وَكَانَ رَبُّكَ بَصِيرًا وقال النبي صلى اللهُ عليهِ وسلم” انَّ الشَّيْطَانَ قَدْ أَيِسَ أَنْ يَعْبُدَهُ الْمُصَلُّونَ فِي جَزِيرَةِ الْعَرَبِ ، وَلَكِنْ فِي التَحْرِيْشِ بَيْنَهُمْ
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Marilah kita senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT, yaitu dengan jalan melaksanakan semua perintah perintah Allah, sekaligus juga meninggalkan semua larangan larangan Allah.
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Allah SWT telah berfirman dalam surat Al furqon ayat 20 وَجَعَلْنَا بَعْضَكُمْ لِبَعْضٍ فِتْنَةً
Dan Kami jadikan sebagian kamu menjadi cobaan bagi sebagian yang lain.
Sudah pada kodratinya kita sebagai manusia ada kalanya saling berpasang pasangan dan ada kalanya saling berlawanan. Ada yg kaya ada yg miskin, ada yg pandai ada yg kurang pandai, ada yg tampan ada yg kurang tampan. Sebagiannya akan menjadi fitnah atau cobaan bagi sebagian yg lainnya. Kadangkala ada diantara kita mempunyai istri yg agak kurang bisa diam atau anak yg agak rewel itu adalah cobaan bagi kita. Begitu juga sebaliknya kejelekan sifat sifat suami adalah cobaan bagi istrinya. Tujuannya untuk apa أَتَصْبِرُونَ وَكَانَ رَبُّكَ بَصِيرًا
Maukah kamu bersabar ? dan adalah Tuhanmu maha melihat. Jadi tujuan semua itu adalah untuk menguji kesabaran kita. Orang kaya di uji dengan orang miskin orang alim di uji dengan orang awam, begitulah Apakah kita bisa bersabar menghadapi ujian ujian tersebut. Karena Allah SWT nanti akan menilai semua itu dan kita harus mempertanggung jawabkan apa apa yg telah kita kerjakan. Adapun pengertian dari sabar bukan berarti kita harus selalu diam dan pasif. Karena sabar juga kita boleh menegur , boleh marah, ataupun melakukan hal hal yg masih di perbolehkan oleh syariat agama kita.

Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Kita sebagai manusia mempunyai latar belakang sosial, pendidikan dan juga sifat yg berbeda beda. Ada orang yg mampu ada yg papa, Ada yg pemarah ada yg penyabar, ada yg teliti ada yg grasa grusu, ada yg cermat dan mantap tapi ada juga yg awam dan plin plan. Begitulah kita adanya, sehingga ketika mengambil sikap dan pilihan, di antara kita akan berbeda beda. Namun begitu janganlah perbedaan itu menjadi api pemicu bagi permusuhan diantara kita sesama manusia. Karena setan akan selalu mendorong kita pada permusuhan dan perpecahan. Nabi bersabda:
انَّ الشَّيْطَانَ قَدْ أَيِسَ أَنْ يَعْبُدَهُ الْمُصَلُّونَ فِي جَزِيرَةِ الْعَرَبِ ، وَلَكِنْ فِي التَحْرِيْشِ بَيْنَهُمْ
Sesungguhnya setan telah berputus asa dari mendapatkan penyembahan dari orang orang yg sholat di jazirah arab, akan tetapi setan akan selalu mengadu domba diantara mereka. Maka sekarang kita bisa melihat sama sama orang arab sama sama orang islam saling berperang. Dan celakanya benih benih permusuhan dan perpecahan itu mulai menyebar ke nusantara. Hanya karena berbeda nomer satu dan dua, antara tetangga jadi tidak saling tegur sapa, sama sama orang islam saling mencerca dan menghina, sama sama bangsa indonesia jadi saling bermusuhan, padahal tujuan keduaduanya sama yaitu demi kemakmuran bangsa ini. Olehkarenanya kita harus ingat yg menurut prasangka kita baik, belum tentu baik menurut Allah. Yg menurut kita buruk belum tentu buruk di mata Allah. Kita sebagai sama sama orang islam, sama sama orang indonesia harus terus bersatu untuk kemakmuran bangsa ini
Para hadirin jama’ah sholat jum’at rohimakumullah
Alkhamdulillah kita telah berada di pertengahan bulan jumadil akhir maka sebentar lagi bulan rojab rowah dan puasa, maka saya tidak pernah bosan bosannya untuk terus mengajak kepada diri saya pribadi dan juga kita semua untuk terus introsfeksi hal apa saja yg harus kita benahi. Sifat sifat buruk kita sedikit demi sedikit harus kita rubah, sifat sifat yg baik harus terus kita tingkatkan. Kemudian barulah kita ajak keluarga kita , saudara saudara kita , tetangga tetangga kita kepada kebaikan. dan itu di mulai saat ini mulai hari ini, karena kita tidak pernah tahu apakah kita masih di beri umur panjang sampai esok hari. Segeralah bertaubat dan terus tingkatkan ibadah kita, agar kita tidak termasuk golongannya orang orang yg merugi.

والله سبحانهُ وتعالى يقول وبِقولهِ يَهْتدِ اْلمُهْتدونَ واِذاقُرئَ القُرْانُ فا سْتمِعوا له وانْصتوا لعلكُمْ تُرْحمون. اعوذُ بِا لله مِن الشيطا نِ الرّجيم. والعصرِ انالا نسانَ لفى حسرٍ الا الذين أمنوا وعملواالصّالحاتِ وتواصوْابالحقّ وتواصوْا بالصبْرِ...... . بارك الله لي ولكم في القران العظيم ونفعني واياكم بما فيه من الأيات والذكر الحكيم وقُل ربّ اغْفِرْ وارْحَمْ واَنْتَ خَيرُ الراحمين

Address

Depok
Sumber
45653

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Khutbah Jum'at Pendek posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Khutbah Jum'at Pendek:

Share