Mangoci4Lawang Post

Mangoci4Lawang Post Informasi di 'Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati', Sumsel dan Sekitarnya Serba-serbi Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Abu Canting dan Karpet Merah Kehormatan -
23/06/2025

Abu Canting dan Karpet Merah Kehormatan -

Beragam informasi menarik, mulai dari News, Lifestyle, Keuangan, Pendidikan hingga berbagai topik lain. Karena informasi itu penting!

Pernikahan Baru Sah, Pengantin Wanita Langsung Minta Cerai
22/06/2025

Pernikahan Baru Sah, Pengantin Wanita Langsung Minta Cerai

PALI, JejakDaerah.id – Suasana haru dan sakral dalam prosesi pernikahan mendadak berubah menjadi kegaduhan yang mengejutkan. Seorang pengantin wanita di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, tiba-tiba meminta cerai sesaat setelah ijab kabul dinyatakan sah. Peristiwa yang t...

DI ERA digital saat ini, batas antara siapa yang disebut jurnalis dan siapa yang bukan semakin kabur.Kemunculan media so...
21/06/2025

DI ERA digital saat ini, batas antara siapa yang disebut jurnalis dan siapa yang bukan semakin kabur.

Kemunculan media sosial dan teknologi komunikasi memungkinkan siapa pun untuk menyampaikan informasi kepada khalayak luas hanya dengan bermodalkan ponsel pintar dan akses internet.

Fenomena ini dikenal dengan istilah Citizen Journalism atau jurnalisme warga.

Lalu bagaimana perbedaannya dengan jurnalisme media atau jurnalisme konvensional yang dijalankan oleh wartawan profesional?

Beragam informasi menarik, mulai dari News, Lifestyle, Keuangan, Pendidikan hingga berbagai topik lain. Karena informasi itu penting!

16/06/2025

Joncik Muhammad-Arifa'i (JM-FAI) resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang, masa jabatan 2025-2030.

Pelantikan Joncik Muhammad-Arifai dipimpin langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru di Griya Agung Palembang, Senin (16/5/2025).

Di Desa Ulak Mengkudu, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, tersimpan sebuah makam tua yang dipercaya sakral...
12/06/2025

Di Desa Ulak Mengkudu, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, tersimpan sebuah makam tua yang dipercaya sakral: Makam Puyang Gunung alias Sia Ali Majedin, tokoh penyebar Islam sekaligus pendiri desa.

Letaknya tak biasa—di atas bukit seberang Sungai Musi, peziarah harus melintasi jembatan gantung dan mendaki bukit terjal di antara kebun karet dan kopi. Tapi semua terbayar lunas saat menyentuh tanah suci yang dipercaya penuh berkah.

Yang datang bukan sembarang orang. Banyak peziarah punya hajat besar: calon pengantin, calon pejabat, bahkan perantau. Semua datang membawa sesajen unik—ayam panggang putih-kuning tanpa garam dan nasi kuning, sebagai bentuk sedekah spiritual.

Warga meyakini, doa di makam ini membawa restu dan ketenangan batin. Entah karena aura sakral atau warisan leluhur, makam ini tetap jadi sumber harapan masyarakat.

“Biasanya orang datang karena ada niat baik, minta restu ke Puyang Gunung,” ujar Adenan, warga setempat.**

Artikel lengkap bisa dibaca di link berikut 👇👇👇

https://www.mangoci4lawangpost.com/2025/06/misteri-makam-tua-di-desa-ulak-mengkudu.html?m=1

Di balik rimbunnya kebun kopi di Desa Manggilan, Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, tersembunyi sebuah situs meg...
11/06/2025

Di balik rimbunnya kebun kopi di Desa Manggilan, Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, tersembunyi sebuah situs megalitikum langka yang bikin penasaran, Dolmen Batu Betiang.

Warga lokal menyebutnya "Batu Betiang" karena bentuknya mirip meja dengan empat penyangga batu.

Tapi jangan salah—ini bukan sembarang batu! Dahulu, dolmen digunakan untuk meletakkan sesaji kepada roh nenek moyang. Situs ini jadi saksi bisu budaya purba yang masih hidup hingga kini.

Aksesnya pun mudah! Cukup jalan kaki atau naik motor dari pemukiman warga, kamu sudah bisa menyentuh langsung peninggalan zaman prasejarah ini.

Penasaran? Mampir ke Empat Lawang dan saksikan sendiri keajaiban sejarah yang tersembunyi di kebun kopi!

Di tengah gemerlap digitalisasi, dua situs purbakala di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, justru nyaris terlupak...
10/06/2025

Di tengah gemerlap digitalisasi, dua situs purbakala di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, justru nyaris terlupakan.

Batu Betiang di Desa Manggilan dan Batu Bergores Jarakan di Desa Jarakan—dua saksi bisu masa lampau kini dalam kondisi memprihatinkan.

Tak ada papan informasi, tak ada perlindungan, bahkan masyarakat pun nyaris tak tahu nilai sejarahnya.

Lebih mencengangkan lagi, pernah muncul aktivitas mencurigakan dari orang asing yang mengaku peneliti, lalu hilang tanpa jejak. Mereka diduga pemburu artefak ilegal!

“Situs ini makin diabaikan tiap tahun,” tegas Waton Fahrevi, aktivis wisata lokal.

Vegetasi liar dibiarkan tumbuh, relief unik batu purba nyaris tak terlihat, dan tak satu pun kajian arkeologis dilakukan.

Saat sejarah kita dijarah dan dilupakan, siapa yang akan menjaga warisan leluhur ini?

Sat Samapta Polres Empat Lawang turun langsung ke lapangan! Dalam rangka Operasi Sikat Musi 2025, sejumlah lokasi rawan ...
22/05/2025

Sat Samapta Polres Empat Lawang turun langsung ke lapangan!

Dalam rangka Operasi Sikat Musi 2025, sejumlah lokasi rawan seperti pusat perbelanjaan, terminal, dan area usaha disisir untuk mengantisipasi aksi premanisme.

Petugas melakukan pemeriksaan terhadap individu mencurigakan serta mengimbau warga agar tetap waspada.

Meski tak ditemukan pelanggaran mencolok, patroli ini berhasil menciptakan rasa aman dan disambut positif masyarakat.

Langkah tegas ini jadi bukti nyata bahwa Polri hadir menjaga kenyamanan warga. Preman pun tak lagi punya ruang gerak!

Preman dan pelaku gangguan ketertiban mulai kehabisan ruang gerak! Sat Samapta Polres Empat Lawang kini makin gencar mel...
20/05/2025

Preman dan pelaku gangguan ketertiban mulai kehabisan ruang gerak! Sat Samapta Polres Empat Lawang kini makin gencar melakukan patroli rutin di lokasi-lokasi rawan seperti pangkalan ojek, pasar, dan pusat keramaian lainnya.

Aksi ini merupakan bagian dari Operasi Sikat Musi 2025, yang digelar serentak oleh Polda Sumsel. Tak hanya razia, polisi juga aktif mengajak warga untuk ikut menjaga keamanan lingkungan.

"Kalau ada yang mencurigakan, jangan ragu lapor! Kita jaga kampung kita bersama," ujar salah satu petugas di lapangan.

Langkah cepat dan tegas ini diharapkan menciptakan suasana yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warga Empat Lawang.

Sosok Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri, jadi sorotan saat menghadiri Festival Sriwijaya ###III Tahun 2025 yang dibu...
17/05/2025

Sosok Pj Bupati Empat Lawang, Fauzan Khoiri, jadi sorotan saat menghadiri Festival Sriwijaya ###III Tahun 2025 yang dibuka megah oleh Gubernur Sumsel, H. Herman Deru, di pelataran Monpera, Jumat malam (16/5/2025).

Didampingi sang istri yang juga Ketua TP-PKK, Ny. Tuti Komariah Fauzan, kehadiran mereka bukan sekadar seremoni, tapi bentuk komitmen nyata terhadap pelestarian budaya dan pengembangan pariwisata Sumatera Selatan.

Dengan mengusung tema “The Glory of Sriwijaya”, festival ini menjadi simbol persatuan budaya dan kejayaan peradaban masa lalu yang terus dijaga hingga kini.

Empat Lawang hadir bukan hanya mewakili daerah, tapi membawa misi besar memajukan budaya lokal dan potensi wisata yang tak kalah menawan.

“Ini momen penting untuk memperkenalkan Empat Lawang dalam panggung budaya besar Sumsel,” ujar Fauzan.

Aksi Aldo, warga Pseksu, Kabupaten Lahat, akhirnya terhenti di tangan polisi. Pria ini ditangkap tim Satreskrim Polres E...
16/05/2025

Aksi Aldo, warga Pseksu, Kabupaten Lahat, akhirnya terhenti di tangan polisi.

Pria ini ditangkap tim Satreskrim Polres Empat Lawang saat masih di rumahnya, Jumat (16/5/2025) pukul 05.30 WIB, dalam Operasi Sikat 1 Musi 2025.

Aldo diduga kuat sebagai pelaku pencurian motor milik Indriyani yang raib pada 21 Maret 2025 di Kelurahan Tanjung Kupang, Tebing Tinggi.

Dari hasil penyelidikan, pelaku mengakui perbuatannya. Polisi juga mengamankan dua motor sebagai barang bukti: Honda Revo dan Yamaha Vixion.

Penangkapan dipimpin langsung oleh Kanit Pidum IPDA Marwan Syarif. Kini, Aldo tengah diperiksa intensif dan kasusnya terus dikembangkan oleh penyidik.

🚨 Hati-hati parkir motor! Pastikan selalu aman dan terkunci ganda!

Ketua DPRD Empat Lawang, Darli, SH, MH, bersama rombongan anggota dewan, resmi “menggedor” Kementerian PUPR, Jumat (16/5...
16/05/2025

Ketua DPRD Empat Lawang, Darli, SH, MH, bersama rombongan anggota dewan, resmi “menggedor” Kementerian PUPR, Jumat (16/5/2025), demi menyuarakan jeritan warga soal jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki.

Dalam pertemuan dengan Direktorat Bina Marga, Darli membawa aspirasi mendesak masyarakat, khususnya terkait kondisi jalan antar kecamatan hingga desa-desa yang dinilai sudah memprihatinkan.

Jalan-jalan ini menjadi tulang punggung aktivitas ekonomi warga, namun kini banyak yang nyaris tak bisa dilalui.

Tak hanya itu, Darli juga meminta kejelasan soal Dana Alokasi Khusus (DAK) 2025 yang hingga kini belum cair.

“Kalau DAK ini tidak segera direalisasikan, pembangunan jalan bisa terhenti total,” tegasnya.

Aksi ini menunjukkan keseriusan DPRD Empat Lawang dalam memperjuangkan percepatan pembangunan infrastruktur demi kesejahteraan rakyat.

Kini, bola panas ada di tangan pemerintah pusat!

Address

Tebingtinggi

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Mangoci4Lawang Post posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Contact The Business

Send a message to Mangoci4Lawang Post:

Share