Seputar Mesuji

Seputar Mesuji Informasi publik di Seputar Mesuji dan sekitarnya

Partner: Seputar Lampung

Santunan anak yatim piatu di Desa Mulya Agung Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji dari PT. Sinar Pematang Mulia ...
02/06/2025

Santunan anak yatim piatu di Desa Mulya Agung Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji dari PT. Sinar Pematang Mulia (SPM).


πŸ“Έ Pemerintah Mulya Agung

πŸ“‘βœ¨ Lampung Masuk Era Satelit – Tanpa APBD, Tanpa Drama!Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal baru aja teken kerja sam...
02/06/2025

πŸ“‘βœ¨ Lampung Masuk Era Satelit – Tanpa APBD, Tanpa Drama!

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal baru aja teken kerja sama dengan perusahaan antariksa asal Tiongkok: Star.vision Aerospace πŸš€

Tapi tunggu dulu…
Bukan berarti Lampung punya satelit sendiri ya. Satelit ini milik Star.vision β€” kita manfaatkan datanya untuk kepentingan daerah 😎

Yang penting, manfaatnya nyata:
🌾 Bisa bantu petani,
🌊 Pantau banjir & kebakaran,
πŸ›£οΈ Lihat progres tol & tambang,
πŸ’‘ Dan semua ini berbasis data AI dari luar angkasa!

πŸ’Έ Tanpa menggunakan APBD,
πŸ“ Dikoordinasikan bareng BRIN,
πŸ“‘ Dan semua data ini nanti bisa dipakai bareng: dari petani sampai mahasiswa!

Repost dari: Mirzajihan_

Selamat kepada:Bujang Gadis Mesuji 2025Wajah-wajah baru yang penuh potensi siap membawa Mesuji bersinar! Mari bersama ki...
02/06/2025

Selamat kepada:
Bujang Gadis Mesuji 2025
Wajah-wajah baru yang penuh potensi siap membawa Mesuji bersinar! Mari bersama kita dukung mereka dalam mengemban tugas sebagai duta daerah.
Repost dari: IG Mulimekhanai Mesuji

Kondisi jalan utama desa Sri Tanjung - Tanjung Harapan.πŸ“Έ Ivan Thmc & Mila Nike
27/05/2025

Kondisi jalan utama desa Sri Tanjung - Tanjung Harapan.

πŸ“Έ Ivan Thmc & Mila Nike

Mengenal Semboyan Khas Provinsi LampungKham Seunyini,Tabik Pun...Provinsi Lampung memiliki keunikan tersendiri dengan se...
27/05/2025

Mengenal Semboyan Khas Provinsi Lampung

Kham Seunyini,
Tabik Pun...

Provinsi Lampung memiliki keunikan tersendiri dengan semboyan khas di setiap kabupaten/kotanya. Semboyan-semboyan ini bukan sekadar kata-kata, tapi juga mencerminkan jati diri, budaya, dan semangat masyarakatnya.

Setiap semboyan mengandung nilai persatuan, gotong royong, dan kearifan lokal yang diwariskan turun-temurun. Semboyan-semboyan ini menjadi identitas daerah yang memperkuat semangat pembangunan dan kebanggaan warga setempat.

Mengenal dan menghargai semboyan ini berarti turut melestarikan budaya dan karakter Lampung yang kaya dan beragam. Dengan demikian, kita dapat lebih kenal daerah kita sendiri dan meningkatkan kebanggaan terhadap daerah.

Mari kita jelajahi keindahan dan keunikan Provinsi Lampung, serta mengenal lebih dekat semboyan-semboyan khas di setiap kabupaten/kotanya. Dengan demikian, kita dapat meningkatkan kesadaran dan kebanggaan terhadap budaya dan identitas daerah kita.

Sc: pariwisata_lampung
_

Kasus COVID-19 kembali meningkat di beberapa negara Asia seperti Singapura, Thailand, dan Hong Kong, terutama disebabkan...
25/05/2025

Kasus COVID-19 kembali meningkat di beberapa negara Asia seperti Singapura, Thailand, dan Hong Kong, terutama disebabkan oleh subvarian Omicron JN.1 dan turunannya. Di Singapura, jumlah kasus mingguan melonjak dari 11.000 menjadi lebih dari 14.000 pada awal Mei, disertai peningkatan rawat inap sekitar 30% . Hong Kong melaporkan lebih dari 1.000 kasus baru dalam minggu yang berakhir pada 10 Mei, dengan sekitar 50 kasus berat dan kematian dalam dua minggu terakhir . Thailand juga mencatat lebih dari 71.000 kasus dan 19 kematian sepanjang tahun 2025.

Di Indonesia, situasi saat ini masih terkendali. Meskipun belum ada pembatasan perjalanan internasional, Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang sering bepergian ke luar negeri. Penting untuk memantau perkembangan situasi dan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

Sebagai langkah pencegahan, masyarakat disarankan untuk:

Menggunakan masker di tempat umum dan transportasi publik.

Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan secara rutin.

Menghindari kerumunan dan menjaga jarak fisik.

Segera melakukan tes dan isolasi mandiri jika mengalami gejala seperti demam, batuk, atau sakit tenggorokan.

Tetap mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan otoritas kesehatan untuk mendapatkan pembaruan terkini mengenai situasi COVID-19.

Sc:

Polisi Tangkap Pelaku Penusukan di Bendungan Albaret Simpang Mesuji---Polisi berhasil menangkap pelaku penusukan yang me...
23/05/2025

Polisi Tangkap Pelaku Penusukan di Bendungan Albaret Simpang Mesuji

---
Polisi berhasil menangkap pelaku penusukan yang menyebabkan seorang pemuda meninggal di Bendungan Albaret, Desa Simpang Mesuji, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji.

Kapolres Mesuji, AKBP Muhammad Harris, mengungkapkan bahwa pelaku berinisial V (17), seorang pelajar SMK asal Desa Sungai Ceper, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Insiden tersebut terjadi pada Senin (20/5/2025) sekitar pukul 17.30 WIB di Bendungan Albaret.
⁣
---

KRONOLOGI INSIDEN PENUSUKAN PEMUDA DI BENDUNGAN SIMPANG PEMATANG BERDASARKAN PENGAKUAN TEMAN KORBAN, 20 MEI 2025*Dari : ...
21/05/2025

KRONOLOGI INSIDEN PENUSUKAN PEMUDA DI BENDUNGAN SIMPANG PEMATANG BERDASARKAN PENGAKUAN TEMAN KORBAN, 20 MEI 2025

*Dari : KAPOLRES MESUJI.*

Perihal : Telah terjadi tindak pidana penganiayaan dengan senjata tajam (penusukan) yang mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP Bendungan Albaret Desa Simpang Mesuji Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji

Fakta-fakta:
1. Pada hari Selasa tanggal 20 Mei 2025 sekira pukul 17.00 WIB telah terjadi tindak pidana penganiayaan dengan senjata tajam (penusukan) yang mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP Bendungan Albaret Desa Simpang Mesuji Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji.

Identitas Korban:
Nama Aldi Marzuki Bin Ayib Syape'i, 20 tahun, Laki-laki, Islam, Domisili Desa Margo Rahayu Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji. (Masyarakat Desa Sungai Sodong Kecamatan Mesuji Kab. Oki, Provinsi Sumsel)

Terduga pelaku:
Nama Virgo, Laki-laki, Desa Sungai Ceper, No HP : +62 856-0928-4***

Saksi-saksi:
1. Karcio, Sungai Sodong/18 Tahun, Pelajar, 085314104***, Desa Margo Rahayu Kec. Simpang Pematang Kab. Mesuji.
2. Arya Boiztawardana, Margo Rahayu/06-10-2008, Pelajar, 082279283***, Desa Margo Rahayu Kec. Simpang Pematang Kab. Mesuji.

Kronologi kejadian:

- BERDASARKAN KETERANGAN KARCIO

Sekira pukul 14.30 Wib, saya di telpon Aldi (Korban), dan Aldi (Korban) berbicara "tolong temenin aku, ayok ke Simpang", dan saya bertanya "Kenapa?". Dan Aldi (Korban) menjawab "Masalah cewek, cewekku dipegang-pegang". Kemudian Saya, Aldi (Korban) dan Arya (Teman) ke sekolah SMK N 1 Simpang Pematang. Pada saat di SMK N 1 Simpang Pematang kami menunggu terduga pelaku pulang sekolah.

Sekira pukul 15.30 Wib kami bertanya kepada salah satu siswa dan memberi tahu bahwa pelaku lompat pagar. Setelah itu Aldi (Korban) pergi dengan Aurora (Pacar Aldi), lalu kami juga pergi mencari Aldi (Korban) sampai SMA Budi Aji.

Pada saat di SMA N1 Simpang Pematang Arya (Teman) menelpon Aldi (Korban) dan Aldi (Korban) menjawab "di Bendungan". Setelah menghubungi Aldi (Korban), pelaku menelpon Arya (Teman) dan berbicara "emang aku salah, aku minta maaf". Setelah itu kami menghubungi Aldi (Korban) "gimana Di, anak ini udah minta maaf?" dan Aldi (Korban) menjawab "ajak dulu ketemuan biar cepet selesai". Lalu Arya (Teman) menelpon Arya (Korban) "Ya gimana?kata temanku ketemuan di Bendungan aja".

Tidak lama setelah menelpon kami menuju Bendungan Albaret dan pada saat sampai di Bendungan sudah ada 3 orang kawan Aldi (Korban) dan Aurora (Pacar Aldi). Lalu Aldi (Korban) menyuruh Aurora (Pacar Aldi) untuk pulang.

Tidak lama kemudian datang pelaku dan kawannya sekitar 10 orang. Setelah itu Aldi (Korban) mengajak pelaku untuk menjauh (ke Musholla Bendungan Albaret).

Sekitar 10 menit Aldi (Korban) dan pelaku tiba-tiba berkelahi sampai tergeletak. Setelah itu pelaku dan rombongan pergi menggunakan motor. Dan rombongan kami mencoba mengejar rombongan pelaku. Karena tidak terkejar saya kembali lagi untuk menolong Aldi (Korban), dan Aldi (Aldi) berbicara "Kejarlah, aku sudah kena". Dan saya mencoba mengejar lagi, karena sudah jauh saya kembali lagi ke tempat Aldi (Korban) sudah bersimbah darah. Lalu saya meminta tolong kepada warga "tolong, kawan saya kena tujah". Lalu saya bersama warga membawa korban ke Rumah Sakit

- BERDASARKAN KETERANGAN ARYA

Sekira pukul 14.20 Wib, saya lagi duduk-duduk di SP 3, lalu di telpon Aldi (Korban), dan saya menjawab "gimana?" lalu Aldi (Korban) menjawab "ayok ke Simpang", dan saya bertanya "ngapain?", dan Aldi (Korban) menjawab "udah toh, kamu siap-siap aja sambil bawa lading, ajak Karci". Kemudian saya pulang sambil berbicara ke Karci "saya tunggu di rumah".

Kemudian Saya dan Arya (Teman) ketemu Aldi (Korban) di warung SP3 sedang mengisi bensin. Dan Aldi (Korban) bilang "Ayok ke SMK Simpang kita".

Sekira pukul 16.30 Wib kami menunggu terduga pelaku pulang sekolah di SMK Simpang Pematang. Kemudian kami bertanya kepada salah satu siswa dan siswa tersebut memberi tahu bahwa pelaku masih di Kantor BK sekolah.

Tidak lama kemudian salah satu teman pelaku Aven (teman pelaku) menghampiri saya dan berbicara kepada saya "kalau anaknya sama saya, saya chat" (Sambul memberi nomor HP). Setelah itu saya pergi ke warung pertigaan untuk membeli rokok dan minuman dan kembali lagi ke SMK untuk memberi minuman ke Aldi (Korban), Karcio (Teman) dan sesorang yang tidak saya kenal. Lalu Aldi (Korban) pergi meninggalkan kami, beberapa menit kemudian kami juga pergi ke perempatan alun-alun.

Pada saat di alun-alun saya menelpon Aldi (Korban) dan saya memberi HP ke Karci (Teman) bertanya, "dimana?" Dan Aldi (Korban) menjawab "di Bendungan". Setelah itu kami berangkat ke Bendungan sekira pukul 17.00 Wib, pada saat sampai di Bendungan sudah ada Aldi (Korban), Aurora (Pacar Aldi) dan seseorang kawan Aldi (Korban).

Tidak lama kemudian teman pelaku datang 2 orang dan berbicara ke korban dan pergi. Lalu Aven (teman pelaku) bersama 1 orang datang dan kami semua duduk-duduk di samping Gardu sambil mengobrol. Lalu Aven (Teman Pelaku) menelpon pelaku untuk menyuruh ke Bendungan Albaret.

Tidak lama kemudian pelaku datang, dan langsung saliman dengan Aldi (korban). Setelah itu Aldi (Korban) mengajak pelaku untuk menjauh (ke Musholla Bendungan Albaret).

Sekitar 20 menit korban berteriak tetapi tidak jelas. Lalu saya berlari untuk melihat Aldi (Korban) dan melihat Aldi (Korban) sudah tergeletak dan berlumuran darah.

Rombongan pelaku berlari (kabur) dan saya mencoba mengejar sambil mengeluarkan Pisau dan saya menggunakan motor mengejar rombongan pelaku. Karena tidak ketemu saya kembali lagi ke tempat Aldi (Korban). Pada saat saya di Be dengan Aldi (Korban) sudah diatas motor bersama Karcio (Teman). Kemudian kami bersama-sama membawa korban ke Rumah Sakit.

2. Upaya yang telah dilakukan:
- Melakukan pulbaket terhadap saksi - saksi.
- Melakukan penggalangan terhadap Keluarga Korban ( Kades Margo Rahayu - Decy).
- Melakukan Koordinasi dengan Sat Reskrim Polres Mesuji dan Polsek Simpang Pematang.
- Melakukan monitoring dan deteksi terhadap pergerakan dari keluarga Korban dan Warga PSHT.
- Melakukan lidik terhadap keberadaan pelaku.
- Melakukan koordinasi dengan Kasat Intelkam dan Kanit Kammeg Polres OKI terkait keberadaan pelaku dan situasi di Desa Sungai Sodong.
- Menyarankan saksi - saksi dan keluarga korban untuk membuat laporan Polisi.

CATATAN:

1. Analisa:
a. Di duga kejadian/perkelahian tersebut disebabkan karena permasalahan perempuan, dan terduga pelaku melakukan pelecehan terhadap pacar korban di sekolah a.n Aurora Wina Ulzakiya.

b. Korban sempat di bawa ke Rumah Sakit Medical Health Center / Rs Puri Simpang Pematang dan telah meninggal dunia serta sudah dibawa ke kediamannya.

c. Korban merupakan masyarakat Dari Desa Sungai Sodong Kecamatan Mesuji Kab. OKI Provinsi Sumsel dan berdomisili di Desa Margo Rahayu Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji serta korban juga merupakan warga PSHT.

d. Saat ini masyarakat Sungai Sodong dan Warga PSHT berkumpul di kediaman korban.

d. Terduga pelaku saat ini melarikan diri dan meninggalkan 1 unit kendaraan R2 jenis CRF warna merah tanpa nopol dan sudah di amankan di Polsek Simpang Pematang.

e. Berdasarkan informasi saat malam ini sampai besok pagi setelah pemakaman keluarga korban akan melakukan sweeping terhadap kos-kosan yang di duga di tempati pelaku.

2. Prediksi:
a. Dimungkinkan akan ada aksi balasan dari keluarga korban/penyerangan ke Desa Sungai Ceper Kecamatan Mesuji Kab. Oki Provinsi Sumsel.

b. Apabila belum dilakukan ungkap kasus terhadap terduga pelaku dimungkinkan akan menciptakan permasalahan baru dan konflik lanjutan antar keluarga korban dengan keluarga pelaku.

c. Dikhawatirkan akan adanya aksi balas dendam yang di lakukan oleh keluarga korban terhadap Masyarakat Sungai Ceper yang berada di wilayah Kab. Mesuji.

3. Langkah - langkah:
a. Melakukan Koordinasi dengan Polsek Simpang Pematang dan Sat Reskrim Polres Mesuji terkait kejadian tersebut.

b. Melakukan pulbaket terhadap Saksi-Saksi.

c. Melakukan penggalangan terhadap keluarga korban.

d. Melakukan koordinasi dengan Kanit Kammeg Polres OKI terkait keberadaan pelaku dan situasi di Desa Sungai Sodong.

e. Melakukan lidik terhadap keberadaan pelaku.

f. Melakukan profiling terhadap identitas pelaku.

g. Membuat Produk intelijen guna disajikan kepada Pimpinan.

Rekomendasi:
a. Agar Standby-kan anggota di Polres Mesuji apabila sewaktu - waktu ada pergerakan massa atau gesekan.

b. Agar Standby-kan anggota ke kediaman rumah korban antisipasi terjadinya pergerakan masa.

c. Sat Reskrim back up Polsek Simpang Pematang untuk lakukan ungkap kasus secara prosedural dan profesional terhadap terduga pelaku.

d. Bhabinkamtibmas dan Kanit IK Polsek Simpang Pematang lakukan penggalangan dan himbauan terhadap keluarga korban dan Warga PSHT Ranting Desa Margo Rahayu Kecamatan Simpang Pematang Kab. Mesuji.

e. Sat Binmas lakukan binluh Kamtibmas agar masyarakat sadar hukum dan tidak melakukan tindakan melanggar hukum.

d. Koordinasi dengan Polres OKI agar dapat bersama sama melakukan penggalangan kepada keluarga korban/Masyarakat Desa Sungai Sodong dan agar melakukan ungkap secara bersama-sama apabila dilakukan ungkap kasus ke Desa Sungai Ceper.

Demikian Jenderal yang dapat dilaporkan apabila terdapat perkembangan situasi dilaporkan pada kesempatan pertama.

Hormat Kami,

Kapolres Mesuji
_AKBP MUHAMMAD HARRIS, S.H., S.I.K., M.I.K. CPHR._

BIADAB! PIMPINAN PONPES DI MESUJI TEGA CABULI 3 SANTRITiga orang perempuan di Kabupaten Mesuji, Lampung, lapor polisi te...
21/05/2025

BIADAB! PIMPINAN PONPES DI MESUJI TEGA CABULI 3 SANTRI

Tiga orang perempuan di Kabupaten Mesuji, Lampung, lapor polisi terkait dugaan tindak asusila yang dilakukan oleh pimpinan pondok pesantren (Ponpes).

Kepala Dinas Perlindungan, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPPA) Kabupaten Mesuji, Sripuji Hasibuan mengonfirmasi hal tersebut.

Ia menuturkan, sebelumnya ada satu perempuan berinisial F yang melapor ke polisi.

"Benar terkait korban yang melaporkan ada penambahan dan hingga kini menjadi tiga orang yang sudah melapor," ujarnya.

Setelah F, ada dua korban lagi, R dan H, yang ikut melapor ke polisi dengan kasus yang sama.

"Jadi tiga orang itu semuanya perempuan dewasa umurnya diatas 18 tahun," ucapnya kepada TribunLampung.

Meski sudah ada tiga orang, namun Sripuji mengaku telah mengantongi nama beberapa korban lainnya.

Namun, hingga saat ini masih tiga korban yang berani melapor.

"Tentu ini sangat miris terjadi, pelaku kejahatan seksual berada di Pondok Pesantren dan ini sungguh sangat munafik bagi pelaku," imbuhnya.

Aksi pelecehan di lingkungan ponpes ini, ujar Sripuji, mencoreng nama baik dunia pendidikan.

"Tentu perasaannya campur aduk mendengar kabar ada sosok tokoh agama melakukan perbuatan tercela rasanya pengen marah, kesal dan sedih jadi satu," ungkapnya.

---
Sumber: tribunlampung


Insiden penikaman yang menewaskan seorang pemuda, Aldi Marzuki (20), warga Desa Margo Makmur, Mesuji akibat beberapa luk...
20/05/2025

Insiden penikaman yang menewaskan seorang pemuda, Aldi Marzuki (20), warga Desa Margo Makmur, Mesuji akibat beberapa luka tusuk di bagian dada dan rusuk menjelang maghrib oleh sekelompok orang.

Melansir berbagai sumber, salah seorang pelaku merupakan warga Desa Sungai Ceper berinisial V.

Penikaman diduga karena masalah asmara.

Insiden ini terjadi di kawasan Bendungan Albaret, Desa Simpang Mesuji, Kecamatan Simpang Pematang, Selasa (20/5).

Biaya bikin SIM baru Mei 2025. Buat kamu yang baru membuat SIM di bulan Mei, siapin duit segini! πŸ’ΈπŸͺͺ⁣⁣Sumber: DetikOTO   ...
20/05/2025

Biaya bikin SIM baru Mei 2025. Buat kamu yang baru membuat SIM di bulan Mei, siapin duit segini! πŸ’ΈπŸͺͺ⁣
⁣
Sumber: DetikOTO

Innalillahi wainnailaihi rojiun...Telah meninggal dunia Bapak Saply TH mantan Bupati Mesuji pada pukul 04.00 WIB.Semoga ...
20/05/2025

Innalillahi wainnailaihi rojiun...
Telah meninggal dunia Bapak Saply TH mantan Bupati Mesuji pada pukul 04.00 WIB.
Semoga segala amal perbuatannya diterima di sisi Allah... Aamiin 🀲🀲🀲

πŸ“Έ Berbagai sumber

Address

Raden Intan II
Wiralaga
34698

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Seputar Mesuji posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Share